Fenomena Ngabuburit di kalangan masyarakat Aceh

Bulan ramdhan merupakan bulan yang sangat di tunggu-tunggu oleh orang bergama islam. Selain bulan yang penuh berkah, bulan ramadhan merupakan bulan yang penuh ampunan dan berlimpahnya pahala. Namun ada sesuatu yang menurut saya unik tentang masyarakat aceh saat memasuki bulan ramadhan, bukan karena shalat terawih atau asmara subuh, tapi ada satu kegiatan yang hampir sepanjang ramadhan selalu di lakukat yaitu ngabuburit.

Ngabuburit bisa dikatakan menunggu azan magrib menjelang berbuka puasa pada waktu bulan ramadhan. Inilah menjadi sesuatu hal yang fenomenal, tidak jarang kita hampir setiap senja selalu orang aceh melakukan ngabuburit. Mereka melakukan ngabuburit tidak hanya jalan-jalan saja di sepanjang perjalanan atau hanya menikmati senja, tetapi banyak yang melakukan hal-hal yang positif sebut saja berolahraga. Itu menjadi hal yang sangat jarang mungkin kita lihat karena dalam kedaan berpuasa, meski berpuasa mereka tetap semangat melakukan olahraga baik itu joging, bermain bola dan lain sebagainya. Saat mereka melakukanya semacam ada spirit yang keluar dari tubuh , walaupun kita tau, kita sedang berpuasa tapi rasa lelah di tubuh bagaikan terbakar begitu saja.

Bahkan saya sendiri pernah melakukannya saat ngabuburit bersama kawan-kawan, pada saat itu kami bermain bola. Saya sendiri tidak tau entah dari mana spirit itu muncul sehingga kami melakukannya tampa adanya rasa lapar atau haus. Mungkin karena semangat dan atusias yang kita sendiri tujukkan, sehingga tubuh merasa kuat.

Namun saat ngabuburit tidak Cuma aktivitas olahraga saja yang dilakukan. Banyak aktivitas lain yang dilakukan, seperti pergi membelikan makanan hidangan berbuka puasa atau pergi nongkrong bersama teman-teman, berjualan takjir, pergi ke Masjid berbuat ibadah dan aktivitas-aktivitas yang lain. Namun ada juga saat ngabuburit cuma tidur-tiduran di rumah, itu sama sekali tidak bermanfaat menurut saya alangkah baiknya jika kita melakukan perbuatan-perbuatan yang membawa aura positif bagi kita, dari pada hanya tidur-tiduran di tempat tidur, itu sangat membosankan.

jadi tidak mengherankan jika ngabuburit menjadi tren tersendiri bagi masyarakat, bahkan ini bisa menjadi suatu budaya tersendiri bagi masyarakat aceh. Ngabuburit selayak menjadi daya tarik tersendiri yang sulit untuk tidak dilakukan, justru jika tidak dilakukan puasa kita bagaikan kurang lengkap. itu paparan dari saya sendiri sih...

Namun ingat satu hal, jangan sampai gara-gara ngabuburit bisa membatalkan pahala puasa, perkataan dan pandangan mesti dijaga juga jangan sampai puasa kita menjadi hal yang sia-sia nanti.