Crying In The Rain

in poem •  7 years ago 

Masih dengan mimpi sederhana.
Kau dan aku bermandikan hujan pemberian semesta, berdansa hingga kaki melemah. Lalu kita tertawa gembira, seolah kau dan aku akan bersama selamanya.

Lalu aku bertanya, "Maukah kau mewujudkannya?"

Kau berhenti tertawa, menggeleng lemah. "Maaf, aku tak bisa."

Aku kehilangan kata, melihatmu berpaling menjauh ke sana.

Saat itu aku sadar, bahwa kau tidak pernah ingin memperjuangkan mimpi kita berdua.

Lututku menghantam tanah, dan tubuhku dipeluk guyuran hujan yang tertawa. Aku mati rasa, dihantam kecewa yang tak mampu kuterima.

966ef4aa3c74fab7373d853344e538fd.jpg

Source pic: pinterest

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!