Dalam Bab politik aceh banyak aspek politik yang dikupas lebih dalam yang mana memiliki ciri khas tersendiri, baik itu dari cara berpolitik orang aceh dan politik aceh itu sendiri. Dalam pembahasan ini dirunut secara rinci peristiwa, tokoh, dan setting yang Ada dalam perpolitikan bangsa aceh. Ternyata, politik aceh memiliki banyak perbedaan yang mendasar dan mencolok dibandingkan perpolitikan yang dilakukan oleh bangsa-bangsa lain di belahan dunia iini. Perpolitikan bangsa aceh, memiliki pola dan skema khusus yang sudah sepatutnya didalami oleh para akdemisi maupun mahasiswa agar terbentuknya kerangka dan pembidangan secara struktural dalam ilmu perpolitikan bangsa Aceh.
Saat ini sebagaimana kita ketahui bersama, hanya aceh satu-satunya provinsi yang memiliki partai lokal Dan hanya aceh pula yang memiliki rujukan di dalam melaksanakan Tata laksana pemerintahan. Sistem pengelolaan daerah atau nanggroe juga memiliki unsur pemerintahan yang juga berasal dari pemerintahan aceh. Kemudian, aceh juga memiliki rujukan-rujukan bagaimana cara menjalankan suatu kekuasaan dan roda pemerintahan. Tidak hanya itu, dari sisi ideological, kajian politik aceh dapat melihat bagaimana proses islamisasi, westernisasi, Dan indonesiasisasi yang berlaku di dalam lintasan sejarah aceh. Dengan demikian, jika semua unsur penjelasan di atas telah ada dan hidup di aceh, maka sangat memungkinkan bagi Kita untuk menemukan fondasi perpolitikan di aceh. Hanya saja, apakah dalam membangun fondasi politik di aceh, memerlukan penjelasan ilmu politik dari barat atau dari Islam yang disebut siyasah syar'iyyah. Namun tak tapat dipungkiri, studi politik aceh sebagaimana studi-studi keilmuan lainnya cenderung digiring pada dunia melayu.
Disamping it, Azyumardi Azra malah melihat praktik politik di aceh dalam kacamata politik Islam di dunia melayu. Namun dari pintu Dan jendela kajian-kajian tersebut tentu saja akan ditemui bagaimana pemikiran politik aceh. Hal ini unntuk menepis anggapan bahwa seolah-olah orang aceh tidal memiliki pemikir Dan konsep politik yang mendasari setiap perioaku politik mereka.
Hal ini belum lagi dilihat dari langgam politik aceh yang dilakukan saat mengahadapi penjajah belanda. Dalam konteks ini, sesungguhnya perjalanan politik aceh selalu dapat dijadikan sebagai sumber inspirasi dalam kajian siyasah itu sendiri. Dalam rentang waktu 13 abad lamanya, tanah aceh menjadi saksi berbagai peristiwa politik. Dibalik itu juga, darah Dan penderitaan rakyat aceh juga telah memperkuat dugaan, tidak ada provinsi di Indonesia yang memiliki pengalaman kekerasan Dan tumpah darah sebagaimana telah terjadi di aceh.
Dari fase-fase kondisi sejarah pergolakan politik di aceh, dapat diambil kesimpulan bahwa hampir semua penjelasan dinamika kehidupan rakyat aceh, tidak pernah putus dengan aktifitas politik. Sejak berdirinya kerajaan-kerajaan di aceh hingga pertarungan politik di aceh, baik sesama orang aceh maupun dengan pihak pemerintah, selalu melibatkan intrik-intrik politik. Kendati, ilmu politik aceh belum menjadi suatu disiplim ilmu yang dikupas Dan diperdalam dalam perguruan tinggi yang ada, Namun jika ditelaah secara lebih spesifik, akan ditemukan suatu bangunan keilmuan yang Ada di aceh dalam bidang politik. Dengan demikian, politik aceh merupakan hal yang menarik untuk dibahas dan dikupas sebenarnya. Namun karna kurangnya minat dan ketertarikan sebagian orang aceh, jadilah ilmu politik aceh kurang terstruktur dan agaknya sepi peminat.
Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!