Bagaimana dengan pemimpin kita hari ini? sudahkah pada puncak Arete..?

---

---

Saya membuka lemari buku di pojok kamar sebelah kanan, disana terdapat berbagai macam jenis buku, ada buku Hak Asasi Manusia (HAM), Hukum, Lingkungan, Politik dan bebeapa novel kesayangan adekku, saya mencoba merapikan seluruh buku, tiba-tiba menemukan sebuah buku yang penting untuk saya sampaikan kepada sahabat Steemian, ketika saya masih menjadi mahasiswa saya pinjam dan copy buku ini sama sunior saya di kampus, dia adalah Bisma Yadhi Putra, semua kita pasti pernah mendengar namanya, karna dia sering menulis opini di serambi Indonesia.

---

---

Penuis buku di atas adalah Yasraf A. Piliang dengan judulnya TRANSPOLITIKA (DIMANIKA POLITIK DI DALAM ERA VIRTUALITAS). Tebal buku ini 477 halaman.

Di dalam buku tersebut, ada satu tawaran pemikiran menarik dari Plato dengan konsep Arete yang sering diterjemahkan menjadi kebijakan (Virtue). Arete disini berarti keluhuran, kemamfaatan, dan kebaikan dalam memberikan pelayanan. Sejauh dia sanggup melakukan fungsinya dengan baik maka dia mempunyai Arete.

Bagaimana dengan pemimpin kita hari ini? Sudahkah pada puncak Arete?

Permasalahan yang mendasar pada perpolitikan di negeri kita adalah karena para politikus dan pimpinannya bukanlah orang-orang yang memiliki Arete, mereka mungkin cocok jadi pedagang atau selebritis ketimbang jadi negarawan. Parahnya mungkin mereka lebih cocok untuk menjadi penipu, perampok, pencuri. Maaf bukan kasar inilah yang terjadi di Negara kita hari ini, sangat banyak para elit politik yang tersandungan dengan kasus korupsi.

---

Sumber Foto

---

Teman-teman, politik bangsa kita hari ini sudah tidak bisa sededar dibaca dengan menggunakan teori-teori politik konvensional. Banyak intrik dan taktik dan strategi politik yang telah bersimbiosis dengan bidang lain, contohnya sangat sederhana media dan citraannya.

Yang pasti, bukanlah media steemit, karna sesama steemian kita tidak mempunyai taktik dan intrik yang keji, karna di steemit kita saling bantu-membantu, bahu-membahu dan sibuk dengan loby-loby Delegasi untuk meningkatkan Steem Power, Vote, Comment, Resteem.

Praragraf terakhir hanya untuk lelucon saja, jangan anggap serius oleh para sahabat steemian, Sukses terus sahabatku di Aceh dan Indonesia.