Dalam lintas perjalanan waktu
manusia akan terus mencari kebenaran,
bukan kebenaran yang hilang atau pudar oleh waktu
tapi manusia itu sendiri lah yang tersesat,
ragu dengan banyak hal hingga akhirnya memilih jalan yang keliru
Dalam lintas perjalanan waktu
manusia akan mempersunting apapun yang dianggap pantas
maka lazimlah,
ada yang menikahi pasangan
ada pula yang mempersunting mimpi
pun ada, yang menikah dengan sepi.
maka,
berteman baik dengan waktu adalah cara untuk menyiasati sepi
ritmis, pelan tapi pasti.