Wajib pada akal, Allah SWT bersifat dengan Qiyamuhu Binafsih.
Artinya Maha Kaya Allah SWT.
Apa itu Qiyamuhu Binafsih ?
Adalah sifat yang menunjuki atas penafi (meniadakan) suatu barang yang Tidak cocok pada Allah SWT.
Apa yang dinafikan oleh Qiyamuhu Binafsih?
Adalah Allah SWT tidak berhajat kepada tempat dan yang menciptakan.
Allah itu berdiri sendiri, melakukan dan menciptakan apapun tanpa bantuan makhluk-Nya. Allah berdiri sendiri, Allah menciptakan langit dan bumi, surga dan neraka, manusia, hewan, gunung-gunung dan lain sebagainya dengan kekuasaan-Nya sendiri.
Mana dalilnya Allah SWT wajib bersifat dengan Qiyamuhu Binafsih?
Jikalau Allah SWT tidak bersifat dengan Qiyamuhu Binafsih Sungguh Allah SWT berhajat kepada Zat dan pencipta.
Tiap-tiap barang yang berhajat kepada zat dan pencipta barang itu baharu, barang baharu membutuhkan kepada yang memperbaharui yang bersambung-sambung tidak habis-habisnya. Mustahil pada akal.
Sebagaimana ALLAH SWT berfirman
Artinya: “Dan katakanlah: “Segala puji bagi Allah Yang tidak mempunyai anak dan tidak mempunyai sekutu dalam kerajaan-Nya dan Dia bukan pula hina yang memerlukan penolong dan agungkanlah Dia dengan pengagungan yang sebesar-besarnya“. (QS. Al-Isra: 111).