HELLO THE STEMIANS
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ for Muslims, and greetings to non-Muslims.
This time I will discuss about the culture that is in the language and I will try to pour it into writing about the inspiration that I get from my lecturer's writing @teukukemalfasya, namely by throwing cultural signs, human beings can not be separated from the culture including the language, whether geographical or not, such as the language differences of each country in the world, but sometimes the language is often misused by the language user so it does not fit the big dictionary of the language, such as collaborating a language by entering a few words from another language in order to appear superior in the language of other language users around like friends or family, so also the language users who hear it feel interested and imitate it become popular.
COOL LANGUAGE IN INDONESIA
The way of talking that we often listen as slang,and everything they do to look cool, and there are also some things that abuse the language and also the Indonesian language, such as Kamseupay, GR, Loe, Gue, etc., But all that is a visible language culture, but if we look at the sign language it will be hard for us to see the culture in that language.
because sign language will look the same wherever we are, unless we understand the language, it will be difficult if we see abuse in sign language, more clearly there is no slang language in sign language let alone collaborate with other languages, because sign language does not use sound but uses only hand motion symbol, maybe if we can understand deeply, in sign language we can see collaboration with other languages without using voice and only shortened hand symbols to make it look more simple.
So many discussions from me, hopefully with my writing this can make friends all interested and make an idea to find new discoveries about hidden culture behind the sign language.
Hopefully this article useful and make you happy to read it and lighten hands so we upvote each other.
That is all and thank you.
@pranata
=======================
ANTROPOLOGI LINGUISTIK - BUDAYA YANG TAK TERLIHAT DALAM BERBAHASA
HELLO PARA STEEMIAN
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ bagi yang muslim dan salam kenal dan salam bahagia bagi yang non muslim.
Kali ini saya akan membahas tentang budaya yang ada didalam bahasa dan akan saya coba menuangkannya kedalam tulisan tentang inspirasi yang saya dapatkan dari tulisan dosen saya @teukukemalfasya, yaitu menebah tanda-tanda kebudayaan, yakni dimana manusia yang tidak terlepas dari budaya termasuk bahasanya,
Baik itu pada letak geografisnya atau bukan, contohnya perbedaan dalam bahasa pada tiap negara di dunia, tapi terkadang bahasa tersebut sering disalahgunakan oleh pengguna bahasa sehingga tidak sesuai dengan kamus besar bahasa tersebut, seperti mengkolaborasikan suatu bahasa dengan memasukan beberapa kata dari bahasa lain agar ingin terlihat lebih unggul dalam berbahasa dari pengguna bahasa lain disekitarnya seperti teman atau keluarga, dan begitu juga para pengguna bahasa yang mendengar merasa tertarik dan menirunya sehingga menjadi sebuah cara berbicara yang populer yang sering kita dengar dengan sebutan bahasa kekinian, dan semua itu mereka lakukan agar terlihat keren, dan ada juga beberapa hal yang menyalahgunakan bahasa seperti halnya pada bahasa Indonesia, contohnya seperti Kamseupay, Gr, Lo, Gue dan lain lain.
Tapi semua itu adalah budaya dalam berbahasa yang terlihat, tapi jika kita melihat bahasa isyarat akan terasa sulit bagi kita untuk melihat budaya dalam bahasa tersebut karena bahasa isyarat akan terlihat sama dimana pun kita berada kecuali kita memahami bahasa tersebut, maka akan terasa sulit ketika kita melihat penyalahgunaan dalam bahasa isyarat, yang lebih jelasnya tidak ada bahasa kekinian dalam bahasa isyarat apalagi mengkolaborasikan dengan bahasa lain.
Karena bahasa isyarat tidak mengunakan bunyi melainkan hanya menggunakan simbol gerakan tangan, mungkin jika kita bisa memahami secara mendalam, pada bahasa isyarat kita bisa melihat kolaborasi dengan bahasa lain tanpa menggunakan bunyi dan hanya berupa simbol gerakan tangan yang dipersingkat agar terlihat lebih simpel.
Sekian pembahasan dari saya, semoga dengan tulisan saya ini bisa membuat teman-teman sekalian tertarik dan membuat gagasan untuk menemukan penemuan baru tentang budaya tersembunyi dibalik bahasa isyarat.
Semoga tulisan ini bermanfaat dan membuat anda senang untuk membacanya dan meringankan tangan untuk kita saling upvote.
Sekian dan terima kasih
@pranata
EKO ANDI PRANATA
Class A
UNIMAL
Congratulations @pranata! You have completed some achievement on Steemit and have been rewarded with new badge(s) :
Award for the number of upvotes
Click on any badge to view your own Board of Honor on SteemitBoard.
For more information about SteemitBoard, click here
If you no longer want to receive notifications, reply to this comment with the word
STOP
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Thank you
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit