SECERCAH HARAPAN STEMIANS MUDA

in steemit •  7 years ago 

Jam sudah menunjukkan pukul 17 WIB (21/12/17) sore itu baru siap acara Talkshow BEM FISIP Unimal Bersama RRI lhokseumawe, Aceh. Ini pertama kalinya aku mendaftarkan akun steemit di sebuah warung kecil di sudut pasar inpres yang sumpek, aku berada di antara stemians yang sudah dulu mendaftar di steemit dan berhasil yaitu @sadramunawar kemudian ada @hattaarshavin yang sudah hampir setahun punya akun namun tidak pernah buat karya lagi namun mereka menceritakan bahwa di steemit ada harapan buat kita sukses dengan berkarya disini, dan hal itu langsung diaminkan oleh sahabat saya @sadramunawar bahwa selama ini sadra tidak harap lagi kiriman dari orang tua untuk menghidupi diri dan kuliahnya di perantauan karena platform steemit sudah menjadi profesinya yang dibayar setimpal. Bagiku ini hadiah plus yang diberikan Allah sebelum masuk dalam platform ini aku sudah duluan mengenal sahabat-sahabat yang sudah cemerlang.



“Manjadda wajada, siapa yang bersungguh-sungguh pasti akan mendapatnya” Kata-kata itu sudah lama menjadi pemicu semangat buatku untuk mengerjakan sesuatu harap-harap Allah (Tuhan) mendengar do’aku & memberikan jalan dari setiap usahaku. Dari semenjak itu aku mulai semangat berkarya (menulis) di steemit, walaupun kadang buat postingan langsung ngepost (istilahnya belum mehamahami tag dsb) demi ada karya rutinitas setiap hari. Bahkan, sering juga bercerita panjang lebar mengenai steemit ke teman-teman untuk segera mendaftar dengan iming2 dibayar dengan dollar,heheh, padahal saya juga belum pernah mencicipi apa itu SBD, hanya dengar-dengar penjelasan kawan-kawan saja. Ya karena saya percaya steemit ada harapan, maka saya berani menceritakan ke orang-orang.

Btw, sebelum melebar kemana-mana saya ingin menjelaskan dulu apa itu steemit (heheh kelupaan tadi), berdasarkan informasi dan literature yang saya dapat, Steemit merupakan salah satu platform media sosial berbasis cryptocurrency (Aset digital) yang memberikan penghargaan kepada creator dengan karya yang menarik melalui Upvote yang diberikan oleh curator. Disini juga orang bisa berkarya sesuai passion atau bakat masing-masing. Bagi yang suka main music ada aplikasi dsound tempatnya, suka bidang fotografi ada steepshoot, mau vlogger ada Dtube/dlive, begitu juga kalau jago desain atau suka terjemahin karya ada utopian tempatnya, dan masih banyak lagi tool-tool aplikasi yang bisa digunakan sesuai passion kamu. Menarik kan?

Saking banyaknya tool atau aplikasi yang dipunyai steemit awalnya jadi bingung mau pakai aplikasi yang mana.kadang lihat teman ketika ngepost di busy.org banyak nilai votenya karena sering masuk si busy saya juga ikutan beralih dari steemit.com ke busy.org tapi hasilnya nihil(hihihi), jujur pertama saya join steemit orientasinya adalah menghasilkan uang, oleh sebab itu saya sering kecewa ketika upvotenya masih nol koma dalam postingan saya. Namun saya tidak menyerah meskipun postingan tidak lagi rutin seperti yang dulu. Belajar dan belajar lagi kepada teman-teman yang udah produktif di steemit, sampai akhirnya saya jumpa dengan teman sejawat saya di jurnalistik Universitas Malikussaleh yaitu @naufal . meskipun nopal masih belum lama mendaftar di steemit saat itu, tapi dia berhasil melompat jauh diatas orang-orang yang bisa dikatakan senior di bidang ini. Nopal berhasil menemukan passionnya di utopian.io dan mendapatkan hasil upvote yang besar.

Dengan penuh semangat telah ku siapkan segalanya untuk belajar ke @naufal mengenai utopian.io. karena pada saat itu dalam bayangan saya, ini tempat berlabuh saya terakhir untuk menghasilkan seperti yang telah dihasilkan nopal.saya ingin berkarya di design di bagian project utopian karena dunia saya adalah desainer grafis yang telah melanglang buana di berbagai perusahaan percetakan di aceh pada saat kuliah sebelum saya mendirikan usaha Advertisng saya sendiri, dengan begitu bangga saya langsung mengerjakan project tersebut dalam pikiran rasanya saya udah menemukan surganya. Namun, lagi-lagi saya harus menelan pil pahit, dari sekian project yang telah saya kerjakan tak satupun yang dapat di approve oleh moderator.sampai saya berusaha mencari kontak moderator untuk menanyakan bagaimana seharusnya, tapi hasilnya tetap nihil karena karya saya dianggap terlalu biasa. Jujur saya kecewa banget saat itu, walau begitu harapan masih tetap ada.

Akhirnya alurku sedikit berbelok, dari Utopian.io kemudian belajar dtube sama @rizkisitompul berhubung abu tompul pernah mendapat hasil yang memuaskan dari dtube, belajar timing postnya kapan, belajar buat konten yang menarik dan sebagainya.tapi dari semua postingan tak jua dtube menghampiri karya saya(padahal udah bela-belain tinggalin pekerjaan kantor loe demi dtube). Ah sudah lah saya tidak akan menyerah.

Sampai tibalah di hari yang begitu di tunggu-tunggu yaitu Meet up Unimal steemit. Unimal steemit adalah salah satu komunitas yang di dalamnya berisi para stemians yang berasal dari kalangan mahasiswa universitas malikusaleh. Disinilah saya belajar lagi sama teman-teman yang hadir. Hasil dari pertemuan ini saya tuliskan dimalam harinya dengan judul Meet Up Kedua Unimal Steemit. Dan Alhamdulillah bnget ini kali perdana postingan saya di upvote dengan nilai $10.13. dengan penuh haru saya meloncat dengan setinggi-tingginya pagi hari di sebuah warnet sempit di batuphat bersama @ululazmi (saking senangnya loe).

[Sumber Image]( http://catatanfiqih.com )

Dari semua itu saya dapat menyimpulkan bahwa setiap perjuangan pasti akan mendapatkan hasil yang setimpal, untuk menuju keberhasilan butuh proses panjang dan lika-liku seperti yang dikatakan curator @levycore dalam tulisannya (https://steemit.com/indonesia/@levycore/catatan-kurator-indonesia-part-3) .di steemit kita ada masa uji nyalinya, seberapa kuat dan seberapa lama bertahankah kita?tidak ada jalan pintas menuju kesuksesan.maka dalam hal ini “SECERCAH HARAPAN STEMIANS MUDA” masih kugantung untuk menuju kesuksesan di steemit. Saya bukanlah orang yang penuh dengan rasa optimis,namun saya adalah orang yang masih percaya pada harapan.

Sumber referensi : 1. https://steemit.com/steemit/@dhens19/apa-itu-steemit-dapat-usdusdusd-dengan-cara-posting-artikel 2. https://steemit.com/indonesia/@dsatria/6-aplikasi-alternatif-pengisi-konten-di-steemit 3. https://steemit.com/indonesia/@levycore/catatan-kurator-indonesia-part-3

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

good job @irwankomunikasi, terus berkrya

makasi bro @ajirabd
semangat juga buat kamu jir

Yang muda yang berkarya👏👏👏

siap.lanjutkan @nastycoolokey

Yang muda yang berkarya.

hehheh siap aduen.

Waw, bulan depan kita cetak novel ya babg, Bahasanya bernas sekali, dan renyah, cocok untuk Novel ni

hahaha bisa aja. yoklah, selama ini masih penikmat aja.

Oi NOPAL! Jadi malu kan nopalnya wahahaha :v

khak khak.....

kata-kata "saya bukanlah orang yang optimis tapi saya adalah orang yang masih percaya dengan harapan" luar biasa sekali bg,saya sebagai pemula jadi lebih bersemangat lagi dengan membaca post seperti ini.

terimakasih rakan @kopihitam11 bisa sedikit memetik manfaat dari tulisan saya.saya berharap juga demikian.