Marshall Test

Selamat pagi sahabat stemians...
Hari ini saya akan membagikan tahapan-tahapan pengujian marshall lengkap dengan foto hasil penelitian saya.
Penelitian ini saya kerjakan selama satu bulan terhitung dari persediaan material sampai selesai.
Berikut foto beserta keterangannya;
Pengambilan material

Material yang digunakan;

• Agregat kasar 3/4 dan 3/8
• Agregat halus
  
• Aspal penetrasi 60/70

Pengujian sifat fisis material



Proses pembuatan benda uji




Proses pengeluaran benda uji menggunakan ejector

Karakteristik Marshall
Karakteristik campuran panas agregat aspal dapat diukur dari sifat-sifatMarshall yang ditunjukan pada nilai-nilai sebagai berikut :

1. Stabilitas
2. Kelelehan (flow)

Apa itu stabilitas dan flow????

1. Stabilitas
   Stabilitas adalah kemapuan perkerasan jalan menerima beban lalu lintas tanpa terjadi perubahan bentuk tetap seperti gelombang, alur, dan bleeding. Kebutuhan akan stabilitas sebanding dengan fungsi jalan, dan beban lalu lintas yang akan dilayani. Jalan yang melayani volume lalu lintas tinggi dan dominal terdiri dari kendaraan berat, membutuhkan perkerasan jalan dengan stabilitas tinggi. Sebaliknya perkerasan jalan yang diperuntukkan untuk melayani lalu lintas kendaraan ringan tentu tidak perlu mempunyai nilai stabilitas yang tinggi.

2. Kelelehan (Flow)
   Kelelahan adalah kemapuan beton aspal menerima lendutan berulang akibat repitisi beban, tanpa terjadinya kelelahan berupa alur dan retak. Hal ini dapat tercapai jika mempergunakan kadar aspal yang tinggi.

http://tekniksipil501.blogspot.co.id/2017/04/karakteristik-marshall.html?m=1

Alat Uji Marshall

Keterangan gambar di atas;

1. Baut pengikat proving ring
2. Mur stelan atas
3. Pahang
4. Mur stelan bawah
5. Dial pembaca
6. Proving ring
7. Flower meter + Dial
8. Piston
9. Tiang
10. Plenes
11. Piston pendorong
12. Stop kontak
13. Tombol naik (up)
14. Tombol stop
15. Tombol turun (down)

http://tekniksipil501.blogspot.co.id/2017/04/alat-uji-marshall.html?m=1

Pengujian marshall

By @syahri