Khalifah Rasyidah kelima ( Umar bin Abdul Aziz )

in steemit •  7 years ago  (edited)

image

Sosok yang begitu terkenal dalam lembaran sejarah,dialah Umar bin Abdul Aziz,dalam literatur sejarah beliau dikenal dengan Umar yang kedua lantaran kebijaksanaan,keadilan,kejujuran,serta kesederhanaannya.

Nama lengkapnya adalah Umar bin Abdul Aziz bin Marwan bin Hakam bin Harb bin Umayyah. Beliau masih merupakan keturunan Umar bin Khatab melalui Ibunya Lailah Ummu Ashim binti Ashim bin Umar bin Al Khatab.

Ketika kecil Umar bin Abdul Aziz sering berkunjung kerumah paman ibunya Abdullah bin Umar bin Khatab. Setiap kali pulang, ia selalu mengatakan kepada ibunya bahwa ia ingin seperti kakeknya. Ibunya menerangkan bahwa kelak ia akan hidup seperti kakeknya itu,sebagai seorang Ulama yang wara'.

Umar menghabiskan sebagian besar hidupnya di Madinah, ketika ayahnya Abdul Aziz wafat,Khalifah Abdul Malik bin Marwan menyuruhnya ke Damascus dan menikahkan dengan putrinya yang bernama Fatimah. Pada pemerintahan Walid bin Abdul Malik, Umar bin Abdul Aziz di angkat sebagai Gubernur di Hijaz, ketika itu usianya baru 24 tahun, saat Mesjid Nabawi di bongkar untuk di perbaiki beliau di percaya sebagai pengawas pelaksana.

Langkahnya yang bisa di contoh oleh Pemimpin saat ini adalah membentuk sebuah Dewan Penasehat yang beranggotakan sekitar 10 Ulama terkemuka saat itu. Bersama merekalah Umar mendiskusikan berbagai masalah yang di hadapi oleh Ummat. Karena beberapa kebijakannya dalam memberantas kezaliman beliau sempat di berhentikan dari Gubernur atas Hasutan Hajaj bin Yusuf dan orang-orangnya. Namun ketika Khalifah Sulaiman bin Abdul Malik berkuasa, beliau kembali di angkat sebagai Al katib ( Sekretaris Negara ).

Meski pernah menjabat sebagai Gubernur dan Al Katib, tetapi beliau tidak pernah berambisi menjadi Khalifah. Ketika Khalifah Sulaiman sakit dan putra Mahkotanya Ayyub meninggal , Khalifah meminta pertimbangan kepada Raja' bin Haiwah. Ketika itu Raja' mengusulkan nama Umar bin Abdul Aziz. Padahal dalam suatu kesempatan Umar pernah menolak untuk di nobatkan sebagai Khalifah. Ternyata tanpa sepengetahuan Umar, sang Khalifah sudah membuat kesepakatan untuk mengangkat Umar bin Abdul Aziz sebagai Khalifah dan Yazid bin Abdul Malik sebagai Khalifah setelahnya.

Walaupun Umar bin Abdul Aziz hanya memerintah selama dua setengan tahun, tetapi kebijakan yang ia buat sungguh sangat berjasa bagi kejayaan ummat islam. Dialah yang memulai dengan menerapkan syari'at islam secara utuh dengan meminta bantuan para ulama,seperti Hasan Bashri, pada masanya juga hadist-hadist mulai di bukukan.

Umar juga mempunyai perhatian terhadap berbagai cabang ilmu, seperti kedokteran, dialah yang mengusulkan perpindahan sekolah kedokteran di Iskandaria Mesir ke Antakiya Turki. Umar juga bersikap agak lunak terhadap lawan-lawan politiknya. Ia melarang kaum muslimin mengecam Ali bin Abi Talib.

Untuk menegakkan keadilan dan kebenaran, Umar mengirimkan utusan ke berbagai daerah untuk menantau kinerja para gubernurnya. Jika terjadi penyimpangan Umar tak segan-segan memecatnya, seperti yang ia lakukan terhadap Yazid bin Abi Muslim gubernur Afrika Utara dan Shalih bin Abdurrahman gubernur Iraq, Umar juga mengembalikan kembali tanah yang di rampas oleh penguasa ke pemiliknya.

Dalam bidang militer, Umar tidak menaruh perhatian untuk membangun angkatan perang. Ia lebih mengutamakan pemakmuran kehidupan masyarakat,karena ia memerintahkan Maslamah untuk menghentikan pengepungan Konstantinopel dan penyerbuan ke Asia kecil.

Di bidang ekonomi, Umar membuat kebijakan-kebijakan yang melindungi Rakyat sipil, pada masanya orang-orang kaya membayar Zakat sehingga kemakmuran benar-benar terwujud. Konon, saat itu sulit menemukan penerima zakat lantaran hampir seluruh Rakyat ekonomi di atas rata-rata.

Dalam melaksanakan kebijakan-kebijakan itu, Umar selalu berada di garis depan, sebelum menyuruh orang lain sederhana ia terlebih dahulu bersikap sederhana, buktinya sebelum menjadi Khalifah, Umar menggenakan pakaian bagus, namun setelah menjabat Khalifah keadaannya justru berbalik, ia menolak berbagai fasilitas kerajaan, bahkan harta miliknya pun di jual dan uangnya di masukkan ke dalam Baitul mal.

Di antara bukti bahwa Umar sangat tidak ingin menggunakan fasilitas negara adalah tentang kisahnya dengan sang putra. Suatu malam ketika ia sedang berada di Istana untuk urusan negara,putranya datang, begitu mengetahui bahwa putranya ingin membicarakan masalah keluarga, Umar langsung memadamkan lampu yang ada di dalam ruangan, keduanya pun berbincang dalam kegelapan.
Ketika hal itu di tanyakan putranya, dengan yakin Umar menjawab bahwa mereka sedang membicarakan masalah keluarga, sedangkan lampu yang ada di ruangan adalah milik negara.
Karena berbagai kebijakan dan penegakan keadilan itulah Umar bin Abdul Aziz di kenal sebagai Khulafaur Rasyidin ke lima atau Umar kedua setelah Umar bin Khatab.

Umar bin Abdul Aziz meninggal duni di Dir Sim'an, sebuah kota di wilayah Himsh pada 25 Rajab 101 H, pada usia 36 tahun 6 bulan. Menurut beberapa riwayat, seperti yang terdapat dalam Tarikh Al Khulafa' karya Imam As Suyuthi, Umar bin Abdul Aziz meninggal karena di racun.

Menjelang wafat ia sempat memanggil pelayan yang memberinya minum.
'' apa yang mendorongmu untuk memberiku minuman berisi racun '' tanya Umar.
'' saya di beri seribu dinar dan di janjikan akan di bebaskan dari perbudakan''. Jawab pelayan tersebut.
Umar memintanya mengambil uang tersebut dan meletakkannya di Baitul Mal dan menyuruh pelayan tersebut pergi jauh ke tempat yang tidak ada seorang pun mengetahuinya.

Beliau merupakan Khalifah terbaik dalam dinasti Daulah Bani Umayyah.
Ummat Islam sangat merasa kehilangan seorang Pemimpin yang adil dan nyaris tidak ada penggantinya hingga saat ini.

Sumber :
Dari berbagai buku sejarah

Salam untuk Komunitas Steemit Indonesia.

Please upvote and follow me
@zaini85

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

subhanallah......
images.jfif

Gantian laaaah...

Sekejab bro.. sedang antri.. sabar y

Thank you for taking part in this months #culturevulture challenge. Good Luck.