Sembilan bulan setelah dimulai, pemerintah India akan meluncurkan proyek blockchain yang dikenal sebagai “IndiaChain”.

Rencananya, IndiaChain akan beroperasi sebagai platform yang ditujukan untuk mengurangi penipuan, mempercepat penegakan kontrak, meningkatkan transparansi transaksi, dan meningkatkan ekonomi pertanian negara.

Jaringan blockchain ini adalah gagasan dari NITI Aayog, sang “think tank” pemerintah India, dan akan melengkapi proyek yang ada sebelumnya yakni “IndiaStack”, sebuah platform perangkat lunak terpadu yang bertujuan untuk membawa penduduk India ke era digital.

Proyeksi Adopsi Blockchain Di India

Blockchain akan memiliki dampak yang luas dalam masyarakat India, menurut NITI Aayog, yang melihatnya memainkan peran dalam mengatur catatan tanah untuk menghapus duplikasi, mendistribusikan listrik, dan membantu peraturan KYC (Know Your Customer / Ketahui Pelanggan Anda) untuk perbankan yang dimaksudkan untuk keamanan tambahan bagi nasabah

Subsidi pertanian juga akan berubah, dengan rencana untuk menggunakan jaringan blockchain untuk mengubah cara subsidi didistribusikan dan mengatur produksi tanaman pangan organik. Laporan menyatakan bahwa pemerintah sedang menguji kelayakan sistem blockchain untuk penggunaan berikut:

• Catatan Tanah
• Manajemen rantai pasokan
• Manajemen Identitas
• Distribusi Manfaat
• Sertifikat Pendidikan
• Distribusi tenaga / daya / SDM
• Pembiayaan Lintas Batas

Untuk mengembangkan kasus penggunaan yang luas di berbagai bidang, masyarakat akan membutuhkan platform yang kuat dan serbaguna, yang ingin dicapai oleh pemerintah India dengan koleksi rantai yang dapat dioperasikan.

Seorang pejabat india berkomentar:

"Beberapa aplikasi blockchain akan dibangun dan perusahaan lain dapat membangun aplikasi yang sama atau lebih baik."

Hal ini akan memungkinkan berbagai rantai berbeda muncul, dimana semua disesuaikan untuk tujuan tertentu. Misalnya, satu kasus penggunaan mungkin berbeda dengan kepemilikan lahan, pertanian, atau catatan kesehatan di India.

Namun, jaringan blockchain akan fokus pada penyediaan antarmuka pembayaran terpadu (UPI), aplikasi perangkat lunak yang memfasilitasi transfer uang yang mudah dan aman secara real time, dan tentunya hemat biaya.

Fitur seperti-UPI seperti itu dapat memungkinkan IndiaChain digunakan untuk berbagai aplikasi pembayaran baik untuk perusahaan swasta maupun sektor publik. Perusahaan yang saat ini menggunakan UPI termasuk WhatsApp, Amazon Pay, Google Tez, Paytm, PhonePe, dan Reliance Jio.

Transparansi dalam Pemerintahan

Pada akhirnya, pemerintah berharap proyek ini dilaksanakan dalam skala besar, solusi blockchain akan meningkatkan transparansi dalam tata kelola, mengurangi penipuan dan membantu membangun infrastruktur barang publik yang lebih baik untuk peningkatan organisasi dan distribusi barang dan layanan publik.

Pemerintah India berencana untuk menerapkan sistem berbasis blokir untuk manajemen pendaftaran tanah, dan pemerintah Dubai berniat untuk menguji solusi blockchain untuk aplikasi administratif seperti aplikasi visa, pembayaran tagihan, dan perpanjangan lisensi.

---

Posted from my blog with SteemPress : http://calprut.vornix.blog/23/06/2018/dunia-kripto/pemerintah-india-luncurkan-proyek-blockchain-nasional/

---