Kisah Sufi Sebagai Pengantar Tidur

Ilustrasi. (Sumber: Egypt - Old Cairo Paintings)

Saleum Steemians..

Di sini baru saja turun hujan, biasanya jam segini suasana sudah hening, para jangkrik pun mungkin sudah terlelap. Kecuali yang tinggal dekat jalan raya, ramai dengan suara bising kendaraan yang melintas.

Tapi karena barusan hujan, suasana tak lagi hening seperti biasa, di luar sana para kodok dan tikus saling bersahutan layaknya pertunjukan sebuah orkestra, atau mungkin juga mereka sedang membacakan syair dalam bahasa mereka.

Jika kalian ada yang belum tidur, izinkan saya menceritakan sebuah kisah sufi, yang dirawikan oleh Idries Shah, seorang sufi yang berasal dari negeri Hindustan. Anggap saja kisah ini sebagai pengantar tidur.

Suatu kali, seseorang berkata kepada Bahaudin Naqsybandi:

"Engkau menyampaikan berbagai cerita, tapi mengapa engkau tidak menerangkan kepada kami bagaimana cara memahaminya?"

Bahaudin menjawab:

"Sukakah kamu jika orang yang menjual buah-buahan kepadamu, memakan buah-buahan itu di depan matamu, dan hanya menyisakan kulit-kulitnya untukmu?"

Apa yang dimaksutkan oleh Bahaudin Naqsybandi? Kalau kalian belum paham silahkan dibaca kembali. Selamat malam dan selamat beristirahat :)