Pada Dasarnya (Kaidah)

in story •  7 years ago  (edited)

Hayyyyy gaeyyssss...!!!

Kali ini mungkin saya akan sedikit memberikan sedikit pengetahuan saya tentang Perayaan Tahun Baru dan bagaimana dengan Islam menganggapi hal ini!!! Apa kita bisa ikut merayakannya??? Inilah sedikit ulasan dari saya (sejauh pengetahuan saya)

image

Perayaan tahun baru atau pergantian tahun baru bukanlah milik islam. Tahun baru adalah milik umat kristiani yang menghitung tahun dari kelahiran Nabi Isa (Yesus). Jadi tidak ada hubungannya dengan kepentingan umat Islam dengan pergantian tahun baru yang dimulai pada pukul 00.00 WIB pada tanggal 31 Desember nanti. (Sumber diambil dari Kompasiana)

Jadi umat Islam tidak penting atau tidak perlu ikut merayakan perayaan pergantian tahun tahun walaupun ada hari liburnya (itu sebagai rasa saling menghormati antar keyakinan) maka isilah kegiatan tersebut dengan kegiatan positif dan mempunyai nilai ibadahnya.

Penjelasan merayakan perayaan tahun baru bagi umat Islam. Larangan merayakan tahun baru diriwayatkan oleh Imam Abu Dawud dan An-nasa' dalam kitab sunahnya.

Dari Nasa' berkata: Rasulullah SAW datang ke Madinah, penduduknya mempunyai dua hari yang biasa dirayakan (Nairuz dan Mihrajan) tanya Rasul: "ada apa dengan dua hari itu? " mereka menjawab: "kami sudah biasa merayakan sejak jaman jahiliyah". Sabda Rasul: "Sesungguhnya Allah telah menggantikan untuk kalian dua hari tersebut dengan hari yang lebih baik, yaitu hari Adha dan Fitri". (Sunah Abu Dawud kitab an-nasa' kitab shalat al-shalat al-'idain no.1136 dan sunah an-nasa' kitab shalat al-'idain no.1567).

image

Jadi sudah dijelaskan bahwa dalam Islam hanya ada dua perayaan yaitu hari Raya idul Adha dan idul Fitri selain perayaan itu maka Islam melarang. Maka umat islam hanya boleh menghormati apa yang menjadi kewajiban umat lain. Artinya jangan ganggu dan jangan ikut sertakan diri karena jika ikut maka sah sah aja kita berada dalam kaum meraka.

Hari Nairuz adalah hari pertama dalam perhitungan tahun bangsa Arab yang diukurkan ketika matahari berada pada titik Bintang haml/aries.

Hari Mihrajan adalah haru pertengahan tahun tepatnya matahari berada pada titik Bintang Mijan/gemini diawali musim semi, pertengahan antara musim dingin dan panas.

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

nice story, folback

Thank's brother, okeyyyy gaeyyys