Habis 1st National Steemit Meetup ke Small Meetup

in story •  7 years ago 

IMG_20180217_170801.jpg

1st National Meetup Komunitas Steemit Indonesia (KSI) di Kota Cimahi Jawa Barat, Jumat, 16 Februari 2018, memberikan banyak kesan dan pesan bagi kami para Steemians. Kami bisa bertemu langsung dengan banyak kawan Steemian, termasuk para kurator seperti bang @levycore, @aiqabrago dan kak @mariska.lubis serta para leader Steemit seperti bang @rismanrachman, bang @ayijufridar @bahagia-arbi dan lain-lain.

Kami bisa belajar dari mereka, mulai dari dengan tanya jawab seputar Steemit, obrolan ringan, sampai foto-foto. Steemit memberikan peluang untuk siapapun yang mau bergabung di dalamnya. Dengan niat dan kesungguhan mengembangkan bakat dan kreativitas di bidang masing-masing. Dan dari situ kita bisa mendapatkan hasil yang positif dihargai juga kitapun semakin berkembang.

Catatan saya soal ini bisa dibaca di link berikut ini:
Catatan Kecil dari 1 st National Steemit Meetup

Sepulang dari meetup Steemit di Bandung kami (@willyana, @musismail, @apilopoly, dan @andrianhabibi) langsung menuju rumah Pak Ahmadun Yosi Herfanda @ahmadunyh di Pamulang, Tangerang Selatan. Hari itu adalah jadwal rapat para kurator acara Festival Sastra Bengkulu. Acara ini sudah kami jadwalkan jau-jauh hari dengan tim panitia acara dan kuratornya yang antara lain Pak @ahmadunyh, bang @muismail, bang @blogiwank, dan saya sendiri @willyana.

Meskipun lelah setelah mengikuti acara meetup di Bandung dan harus rapat lagi tapi kami tetap semangat dan konsisten. Sambil menunggu bang @blogiwank datang kami berbagi info dengan Pak @ahmadunyh (sastrawan terkemuka Indonesia yang anggota steemit budaya dan KSJ). Kami berbagi ilmu yang didapat saat meetup di Cimahi. Sekalian membantu beliau memudahkan bermain Steemit.

Setelah beberapa menit bang @blogiwank datang. Dan sebelum mulai rapat. Bang @musismail memberi penjelasan tentang html. Ia menjelaskannya langsung di papan tulis yang tersedia di teras rumah Pak Ahmadun. Bang Mus memberikan penjelasan tentang ini supaya tulisan kami di Steemit lebih maksimal. Sekaligus mulai menerapkan bagaimana cara-cara menulis yang menarik dan bagus.

IMG_20180217_173713.jpg

Komplitnya tulisan bang Mus bisa di baca di link berikut:
Membuat Link Tulisan di Steemit

Tidak hanya bang Mustafa Ismail yang memberi penjelasan tentang membuat tampilan konten menjadi lebih rapi dan menarik. Bang @blogiwank pun memberi tambahan dengan memberi materi Markdown. Markdown itu adalah penyederhanaan dari html. Bang Iwan mengatakan paragraf pertama dari artikel yang kita tulis sangatlah penting jadi harus rapi agar bisa terdeteksi oleh google link.

IMG_20180217_173928.jpg

Komplitnya tulisan bang Iwank bisa dibaca di link berikut:
Optimalisasi Steemit dengan Markdown Agar Tampil Cantik

Baik bang Mustafa Ismail maupun bang Iwank berusaha memberikan pengetahuannya agar dalam menulis tidak hanya memperhatikan isi, tapi juga penampilan sebuah tulisan. Apalagi, dengan memanfaatkan html atau markdown membuat penulis bisa memberi penekanan pada kata kunci tertentu. Sebab dalam dunia SEO, kata kunci-lah yang menjadi diindeks google.

Jadi kata mereka berdua, jangan hanya sekedar bermain-main dengan kata-kata, tapi manfaatkan metode-metode tertentu agar tulisan menarik pembaca. Mereka juga mengingatkan agar foto pertama dan alinia pertama di tulisan juga menjadi etalase yang harus ditampilkan semenarik mungkin.

“Tidak sekedar sapaan ‘halo stemeian, apa kabar’. Pembuka tulisan seperti itu tidak langsung mengajak pembaca untuk memancing masuk membaca tulisan,” kata Bang Iwan. Menurut mereka, sapaan seperti itu tidak menarik. “Foto depan harus menarik karena itu adalah etalase sebuah tulisan,” ujar Bang Mus.

Saya mengenal keduanya sebagai penulis yang mumpuni. Selain keduanya adalah editor di Tempo, salah satu media terbesar di Indonesia, mereka juga penulis sastra yang karya-karyanya kerap dimuat di berbagai media nasional. Mereka juga pembicara banyak seminar sastra, kebudayaan dan narasumber workshop berbagai pelatihan menulis. Keduanya juga sejak dulu adalah bloger.

Setelah selesai mendapatkan materi itu, kami dijamu makan malam dengan soto Betawi plus goreng paru dan lainya. “Kata orang-orang ini soto paling enak di Pamulang,” kata Pak @ahmadunyh, sang tuan rumah. Setelah makan malam, kami pun langsung memulai rapat. Tentu saja kami berempat yang rapat yakni saya, bang @musismail, bang @blogiwank dan pak @ahmadunyh.

Saya sendiri adalah Ketua Umum Panitia Festival Sastra Bengkulu yang akan kami adakan pada 13-15 Juli 2018. Adapun pak @ahmadun, bang @musismail dan @blogiwank adalah kurator acara itu. Merekalah yang menentukan siapa yang bakal diundang berdasarkan puisi yang masuk ke panitia. Nah Sabtu malam adalah rapat kurasi puisi-puisi dari sekitar 250 penyair dari dalam dan luar negeri.

Sementara itu, sambil kami rapat, @apilopoly dan @andrianhabibi asyik mengetik di handphonenya. Apalagi kalau bukan menyiapkan tulisan untuk diposting esok harinya di Steemit. Dan kami bisa menyelesaikan semuanya dengan baik pada pukul 22.00 WiB.

IMG-20180219-WA0000.jpg

Depok, 18 Februari 2018
Willy Ana | @willyana

Salam dari kami semua: @willyana, @musismail, @blogiwank, @ahmadunyh, @apilopoly, @andrianhabibi -- anggota Komunitas Steemit Indonesia (KSI) Chapter Jakarta dan Steemit Budaya @steemitbudaya.

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

Akhirnya engga ditulis nih. Untung cepat pulang. Kalau engga bisa tekor nih. Hahahahaha akhirnya kami bisa naik kereta.

Salam perjuangan dan tetap maju bersama, semoga tambah akrab dan tambah wawasan ilmu.
Pokokke apik tenan

Salam. Terima kasih @kunrishartanto. Semoga dan amin. Salam sukses dan kompak selalu.

Mantap.......

Hehehe... Komennya jangan hanya mantap bang @imansembada. Panjangkanlah sedikit hehehhe... Semangat dan teruslah menulis. Salam.

Kalau para steemian pada ngumpul ada aja ilmu baru yang didapat. Menyesal pokoknya kemarin gak ke cimahi hahaha

Ngumpul dengan sesama teman manfaatkan untuk berbagi pengetahuan yang positif. Kita harus bisa menghargai waktu demi untuk kemajuan kita. Jejaring itu sangatlah penting. Tetap semangat. Sukses selalu. Terimakasih. Salam.

Semoga acara Festival Sastra Bengkulu nya sukses ya Kak.

Hebat tenaganya... habis dari Cimahi, langsung ke Pamulang.

Alhamdulillah. Amin. Sukses untuk kita semua ya. Terima kasih.

Mantap Kak @willyana. Banyak palajar yang bisa kita petik tempo hari saat meet up di Bandung. Saya sendiri sebenarnya masih banyak yang ingin ditulis. Tapi masih menunggu momen yan tepat biar lebih dalam ahahaha.

Ayo ditulis minimal di note biar idenya tidak hilang. Iya masih banyak hal-hal yang bisa ditulis. Semangat. Terima kasih ya.

Upvote saudara

Terima kasih @maloka. Salam.

@willyana mantap banget kak..

Terima kasih @aziss. Salam

Sama2 kak

sepertinya kenal sama bapak2 yang berkumis

hehehe.... Mungkin?

keakraban dan menjalin silaturahmi sungguh mulia, kpan2 Steemit Jakarta bersiap Buat kumpul steemitan Jakarta

Yup. In syaa allah. Semoga doa dan harapan kita semua bisa terwujud dengan baik.

Prinsipnya memang, buat siapa pun, tidak ada hari untuk tidak belajar. Semua yang kita alami, rasakan, jalani, dan nikmati adalah pelajaran penting kehidupan. Nah, dalam konteks bersteemit, kita terus belajar baik sesama kita, pada referensi-referensi, maupun kepada mereka yang telah lebih dulu bermain Steemit.

Benar bang, setiap detik dalam hidup kita adalah pembelajaran. Apapun itu. Selagi kita masih bernafas kita akan selalu belajar dan belajar. Terima kasih bang. Saleum.

Mantap ...

Terima kasih. Salam.