Awalnya saya menulis tentang Bir diharammkan dalam Islam tujuannya mengingatkan kembali kepada minuman yng dilarang dalam agama Islam atau disebut juga khamr dalam bahasa arab.
Jujur, sebelumnya saya tidak tahu sama sekali ada bir namun tidak diharamkan, Mau tau? Yap, Bir Pletok sebelumnya saya juga tidk pernah dengar tentang minuman tersebut namun salah seorang steemian @dodolk memberitahukan saya melalui komentarnya bahwa ada bir yang tidak memabukkan walaupun bernama bir.
Keheranan saya juga bertambah dan berusaha mencari tahu bagaimana bir pletok ini dan kenapa tidak diharamkan? Tent saja bir pletok tidak mengandung alkohol (non-alkohol) jadi tidak memabukkan bahkan bir ini terbuat dari rempah-rempah sehingga bermanfaat buat kesehatan.
Salah satu bahan yang digunakan adalah jahee, sebagaimana kita tahu manfaat jahee juga bisa menghangatkan tubuh kita.
Selain jahe bir ini juga dibuat dengan campuran beberapa rempah seperti daun pandan wangi dan serai.
Minuman tradisional ini sangat masyhur di kalangan Betawi. Untuk lebih menarik warnanya orang Betawi menggunakan kayu secang yang akan memberikan warna merah jika diseduh dengan menggunakan air panas.
Restaurant Information
BIR PLETOK SETU BABAKAN, RT.9/RW.8, Srengseng Sawah, DKI Jakarta, Jakarta, Indonesia
Jalan Setu Babakan No 43 Srengseng Sawah Jagakarsa, RT.9/RW.8, Srengseng Sawah, Jakarta selatan, DKI Jakarta, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12640, Indonesia
This post participated in the Tasteem contest Wanna go get a beer?