Kualitas iman yang meredup.

Liburan menghasilkan pembelajaran.
hari ini, perjalanan kami mengisahkan banyak cerita salah satu nya adalah gambar ini, ya tempat yang cukup strategis untuk dimanfaatkan oleh sekelompok orang kurang bertanggung jawab (katakanlah demikian ) memang kesadaran untuk tidak menyepi sudah sangat minim untuk didapati saat ini, kurang nya kesadaran dan kualitas iman membuat banyaknya berita yang mengejutkan terjadi. ya seperti kata yg bertebaran, "mendung belum tentu hujan, pdkt belum tentu dipacarin, apalagi pacaran, yang pasti belum tentu dinikahi". Masih ingat kejadian yang sempat heboh tahun lalu, yaotu berita tentsng seorang lelaki yang membunuh hingga membakar untuk menghilangkan jejak, karena tidak ingin bertanggung jawab atas perbuatannya. Saya ingat sekali karena saat itu saya membaca berita tentang status terakhir wanita itu yang berisikan tentang harapan untuk hidup bersama dia ( ditujukan ke laki laki tersebut ) yg maan dalam bentul reff lagu surat cinta untuk starla ( aku kadang berpikir tentang indah hari tua bersama mu) tapi apa daya, malah tengah jln untuk berkhir dengan tragis ( blm lagi blg nikah). Memanglah cinta yg betul tulus susah didapat. itulah knp tulus sendiri memberi judul lagunya pamit. Krn yg tulus akan pamit dan kembali dgn cara yg benar. Eh saya nyambungkah . Well intinya jgn menyimpang, bukankah itu Contoh nyata bahwa segala larangan itu untuk melindungi kalian juga. Tapi apa daya, kualitas iman semakin meredup.