Head to head Francis vs Kroasia.
Hari ini banyak pengamat dan penikmat sepakbola dunia akan menjagokan Prancis sebagai juara piala dunia 2018.
Hal ini adalah wajar, dibanding kroasia sang penantang,
prancis memiliki lebih dibanding kroasia.
Dari segi materi pemain, prancis lebih unggul, track record perjalanan piala dunia prancis memiliki nama besar, bahkan punya legenda seperti michael platini dan juga zidane pemecah recor liga champion eropa.
Sampai hari ini materi pemain mereka pun diatas kroasia,
perjalanan prancis juga lebih mulus padahal lawan mereka lebih berat, sebut saja argentina dan belgia yang dari segi pemain mereka sedikit diatas kroasia.
Nah, apakah dengan nama besar tersebut lantas mereka menyerah begitu saja pada prancis? tentu saja tidak. ingat, Di semifinal mereka menyingkirkan inggris sebagai salah satu unggulan. Inggris juga punya nama besar dikancah eropa dan sepakbola dunia, bahkan liga inggris merupakan liga paling top dunia. Luca modric sang kapten, merupakan mantan pemain andalan salah satu klub liga inggris, TOTENHAM HOTSPURS.
Oke kembali ke kroasia, tampil pertama kali pada putaran final 1998 di prancis mereka langsung merebut posisi 3, andai saja tidak dikalahkan tuan rumah prancis disemifinal saat itu, bisa saja mereka jadi juara dunia tahun 1998, mendapat peringkat 3 saat itu saja sudah sangat luar biasa bagi kroasia apalagi jika juara dunia, tentu sejarah besar dan rekor dalam piala dunia yang mungkin hanya akan terjadi 100 tahun sekali.
Kali ini layaknya dejavu, mereka harus kembali berhadapan dengan prancis perusak sejarah mereka sebagai tim debutan yang langsung masuk final. Sebetulnya bagi kroasia, masuk final saja sudah fenomenal, bagaimana tidak tahun 1998 debut dipiala dunia langsung juara 3, kemudian 2002,2006 dan 2014 tidak lolos putaran final. Tahun 2018 ini masuk lagi yang kedua kali dan langsung tembus final. Juara? andai mereka juara kemungkinan absen piala dunia bisa 30 tahun hehe.
Sementara itu, bagi prancis ini kali ketiga masuk final setelah 1998(juara),2006 dan 2018.
Jadi jika bicara statistik,kualitas pemain,sejarah dan nama besar jelas ini milik prancis. Andai anda bertanya pada mesin kecerdasan buatan yang paling canggih, sangat mungkin dia akan memprediksi prancis juara dunia. Jelas, ini berdasarkan data dan fakta yang ada selama ini. KArena machine learning ataupun artificial intelegen mengambil keputusan berdasarkan data dan fakta yang telah terjadi kebelakang, bukan seperti dukun yang memprediksi berdasarkan ramalan bintang atau bisikan bisikan gaib, mungkin DUKUN vs AI bisa saya bahas pada topik selanjutnya.
Lalu apakah dengan data dan fakta tersebut akan menjadikan prancis langsung juara dengan mudah? belum tentu,
bicara sepak bola atau olah raga apapun memang sangat tergantung teknik,taktik,skill dan kesiapan juga faktor nonteknis atau bisa disebut keberuntungan. Walaupun ini sangat kecil kemungkinan tapi jangn sepelekan, lihat saja yunani yang meraih piala eropa. Diatas kertas Dari segi apapun mereka kalah,tapi pada final entah energi mana mereka sehingga bisa jadi juara eropa.
Begitu juga kroasia,memang mereka tidak lah seperti Yunani, materi pemain mereka ga kalah-kalah amat, buktinya ada pemain Real mAdrid (juara champion eropa), rakitic (barcelona) dan Madzukic (juventus). Tiga mereka sudah mewakili klub top eropa.
Walaupun demikian saya kali ini tetap dukung prancis. peluang 60:40