)Awalnya saya sempat kaget, karena hampir saja menginjak induk dari telur tersebut, ntah mengerami telur itu, atau bertelur. Sang induk pun terbang sangat cepat, mungkin karena takut akan terinjak oleh saya, yang saat itu sedang fokus memotret matahari terbenam.
Sebenarnya saya juga kaget, karena tiba-tiba burung misterius itu terbang melesat di depan saya. Lalu saya melihat ke bawah, tepat di mana burung tadi terbang. Di sana saya melihat ada dua butir telur berwarna coklat. Saya berbisik dalam hati, ini pasti telur burung puyuh.
Karena di tanah lapang ini, banyak burung puyuh liar kita temukan. Dan saya tambah yakin, karena kemarin teman-teman saya bilang, bahwa burung puyuh membuat sarang di tanah bertelur, nah di situlah dia bertelur.
Saya pun mengambilnya dan memasukkan ke dalam kantong saku baju, untuk saya bawa pulang. Namun di tengah perjalanan, saya berubah pikiran, saya kasihan dengan induknya. Bagaimana nanti saat ia kembali ke sarang, dan menemukan telurnya sudah hilang. Pasti burung misterius ini akan bersedih, dia sudah capek saat bertelur, saya se enaknya main ambil aja.
Akhirnya telur-telur ini saya taruh lagi di tempat semula.
Tapi saya khawatir, karena telur ini di tanah, dan di sana banyak ternak berkeliaran. Kayak sapi, domba, dan kambing. Bagaimana kalau telur-telur misterius ini ke injak.
Saya jadi bingung, ambil atau tidak. Ahh,,, sudah lah, saya memutuskan tidak memungutnya. Nah, yang jadi pertanyaannya, telur burung apakah itu ? Hmm,,,, mungkin teman-teman ada yang tau 😶
Salam Steemian Indonesia 💫
~Keep writing
Salam Sahabat Inspiratif