Ide postingan ini muncul ketika saya ditawari secangkir kopi oleh seorang teman,dia mengatakan"ini ada bubuk kopi racikan teman yang baru saya bawa pulang dari kampung halaman!"
Pada dasarnya rasa kopi itu hampir sama yaitu ada rasa pahitnya namun yang membuat perbedaan besar dalam cita rasa kopi itu bagaimana cara meracik dan cara menikmatinya.Begitulah yang saya rasakan saat menikmati kopi tubruk Arakundo.
Mengapa saya mengatakan kopi ini kopi tubruk Arakundo sedangkan biji kopi berasal dari Aceh Tengah,itu dikarenakan bubuk kopi ini dibuat di Arakundo(sebuah perkampungan yang terletak dikecamatan Simpang Ulim,Aceh Timur)
ada juga kopi tubruk lain seperti kopi tubruk uleng kareng yang tentunya dibuat di Uleng Kareng.
Dan yang membuat perbedaan kopi tubruk dengan kopi lainnya yaitu terletak pada penyajiannya,kopi tubruk tidak disaring namun langsung diseduh beserta dengan bubuk kopinya,sehingga kita tidak bisa meminumnya secara langsung seperti kopi lainnya karena akan tersangkut bubuk kopi di gigi kita.
jadi sebelum meminum kopi tubruk,ada yang membuang ampas kopinya dulu dan ada juga yang membalikkan cangkirnya baru diminum,!()namun saya memilih cara instan yaitu dengan memakai pipet,itulah pengalaman saya dalam menikmati cita rasa Kopi Tubruk Arakundo.
Kopi Aceh Nikmat,,,,!
NB:Postingan ini dibuat berdasarkan apa yang saya ketahui,jika ada kesalahan dalam bahasa dan penyusunannya,mohon saran dan kritikannya untuk sebuah kemajuan saya dalam berkarya!
Follow me
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Congratulations @muhammadmirza! You received a personal award!
You can view your badges on your Steem Board and compare to others on the Steem Ranking
Vote for @Steemitboard as a witness to get one more award and increased upvotes!
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit