Terima kasih untuk Kakak @marxause, Kanda @bookrak, Syekh @fooart, dan teman-teman yang tergabung dalam komunitas @kanotbu. Hari itu, 24 Februari 2017. Salam kreatif.
Tak ada yang ingin berlarut-larut dalam kenangan. Barangkali, setelah mengetahui banyaknya korban yang meloncat bebas dari atap kenangan silam, berdirilah sebuah "jasa permak kenangan yang bisa hilang dalam waktu singkat."
Gagasan yang saling peduli antarsesama. Foto tersebut membuat saya berpikir tujuh kali. Hingga tertarik untuk mengabadikannya dalam tulisan ini. Tidak menutup kemungkinan jika suatu hari saya akan mengorder jasa permak tersebut. Ide-ide yang begitu cemerlang dari teman-teman @kanotbu.
Kenangan? Bisa saja manis dan pahit.
Sudah waktunya merombak tampilan kenangan dalam versi terbaru. Dilarang berlama-lama dalam kenangan lama yang pahit. Dilarang berleha-leha pada seraut bingkai yang pernah menyatukan senyum di antara dua wajah.
Jika pada akhirnya kita sadar bahwa si dear telah menemukan jalannya, kita juga harus bergerak maju menemukan jalan terbaik untuk diri sendiri. Meski meupakhoek (bertemu secara tidak sengaja) di suatu persimpangan, boleh klakson sekali, namun dilarang berhenti. Pun jangan pernah bersedia mendengar curahan hati dari si dear yang berasal dari masa lalu. Dikhawatirkan kenyamanan pertamanya akan tumbuh lagi secara ilegal.
Suatu kebahagiaan tersendiri, saat kesempatan bertemu dengan peluang. Komunitas @kanotbu memberikan kesempatan bagi saya untuk merintis sebuah gagasan pada dinding ratapan. Barangkali antara "permak kenangan" dan "duta perasaaan" merupakan mitra kerja yang saling menopang. Peduli pada orang-orang yang tidak pandai hidup secara 'sendirian' (tanpa si dear).
Berkaitan dengan duta perasaan, sangat tidak mudah untuk memahami dan merasakan hati orang-orang. Dengan demikian, perlu adanya rekrutmen yang memiliki prestasi kejiwaan di atas pakar psikologi yang mampu memberantas segala rasa pahit dan kenangan pilu dari pemiliknya. Semoga [].
Gambar di atas menyerukan, "Jangan mengikuti jejakku!" Salam hangat untuk komunitas @kanotbu.
Salfok sama foto paling bawah
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Itu foto yang legendaris mbak @puanswarnabhumi, hehe. Seperti memakai sebo.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Hello! I find your post valuable for the art community! Thanks for the great post! ARTzone is now following you! ALWAYs follow @artzone and the artzone tag, and support our artists!
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Thank @artzone.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Foto-foto yang menarik dan saya fikir ide fotonya lain dari pada yang lain. Seakan ada pesan yang disampaikan dibalik fotonya.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Bentuk kreativitas dari komunitas @kanotbu, bg @imansembada. Terima kasih.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Semoga bek le meupakhok kenangan
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
@cek.sin nyoe mantong na kajeut permak ju. Haha
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Haha, harus ada pak @emong.soewandi. Untuk mencegah jatuh korban.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit