Awesome Detail of Émile Zola: Germinal |

in books-review •  7 years ago  (edited)



In the book of Menjadi Penulis Siapa Takut by Alif Danya Munsyi or Remy Silado mention a number of writers affected by other authors. One of them is the novelist of Indonesia Motinggo Busye who is deeply influenced by the authorship style Émile Zola. It is not mentioned who this Émile Zola (he certainly is a writer). When I read that, I bought a reprinted Émile Zola book in Indonesian, titled Germinal. I have bought the book for a long time, but have not read it yet.

Without finishing the book Menjadi Penulis Siapa Takut Remy Silado's work, I went to read the novel Germinal which tells the story of the life of Le Voreux coal miners in France. The story centers on the figure of Etienne Lantier, a former machine operator who was fired from his previous job for hitting his superiors. Etienne came to the Montsou district to find a job and barely got it.

Etienne's first day in the bowels of the earth as a mining job reveals the plight of mine workers being treated unfairly by the company. They get low wages that can be cut off at any time with few mistakes, no adequate work facilities, and no exceptions whatsoever for children and women. The background of this story was indeed in the 1880s (the first published book of Germinal in 1885) in which child labor was not a violation.

When I read the Germinal just a few chapters, I was amazed by the detail that Émile Zola described in a coal mine. The description is so detailed that I wondered if Émile Zola had worked as a miner in those days, or made a long observation. If I only interview a lot of workers, I'm sure it's impossible to get such a complete and detailed picture in every corner.

To complete the description of every detail, the reader as can smell the coal, feel the coal flakes attached to the face and the whole body, also to feel the heat that impregnated in the bowels of the earth. The picture physically flows smoothly and looks very natural.

The detail depicted by Émile Zola is not just physically about the life of miners at the end of the 19th century. Details are also seen emotionally, how Etienne evokes the spirit of rebellion among workers in the fight for his rights.

In addition to strong research, I think Émile Zola (1840 - 1902) also has the power of imagination so it can describe a setting as beautiful as its original color. A writer is required to have complex abilities; good language skills, imagination, knowledge of human character (psychological), culture, intellectual intelligence, and so on.[]








Detail Mengagumkan Émile Zola: Germinal

Dalam buku Menjadi Penulis Siapa Takut, Alif Danya Munsyi atau Remy Silado menyebutkan sejumlah penulis terpengaruh oleh penulis lainnya. Salah satunya adalah novelis Indonesia Motinggo Busye yang sangat terpengaruh dengan gaya kepenulisan Émile Zola. Tidak disebutkan siapa ini Émile Zola (sudah pasti ia seorang penulis). Ketika membaca itu, saya sudah membeli buku Émile Zola yang sudah dicetak ulang dalam bahasa Indonesia, judulnya Germinal. Sudah lama buku itu saya beli, tetapi belum sempat membacanya.

Tanpa menyelesaikan buku Menjadi Penulis Siapa Takut karya Remy Silado, saya beralih membaca novel Germinal yang bercerita tentang kehidupan kaum buruh tambang batubara Le Voreux di Perancis. Kisah ini berpusat pada sosok Etienne Lantier, mantan operator mesin yang dipecat dari pekerjaan sebelumnya karena memukul atasannya. Etienne datang ke distrik Montsou untuk mencari pekerjaan dan nyaris tidak mendapatkannya.

Hari pertama Etienne di perut bumi sebagai pekerjaan tambang mengungkapkan penderitaan para pekerjaan tambang yang diperlakukan tidak adil oleh perusahaan. Mereka mendapatkan upah rendah yang bisa dipotong kapan saja dengan sedikit kesalahan, tidak ada fasilitas kerja yang memadai, dan tidak ada pengecualian apa pun terhadap anak-anak dan perempuan. Latar belakang kisah ini memang pada tahun 1880-an (buku Germinal diterbitkan pertama kali pada 1885) di mana masa itu pekerja anak bukanlah suatu hal yang melanggar.

Ketika membaca Germinal baru beberapa bab, saya takjub dengan detail yang digambarkan Émile Zola di tambang batubara. Penggambaran itu demikian detail sehingga saya bertanya-tanya apakah Émile Zola pernah bekerja sebagai pekerja tambang pada masa itu, atau melakukan observasi yang lama. Kalau hanya mewawancarai banyak pekerja, saya yakin tidak mungkin bisa mendapatkan gambaran yang demikian lengkap dan detail di setiap sudutnya.

Demikian lengkap penggambaran setiap detail, para pembaca seperti bisa mencium aroma batubara, merasakan serpihan batubara yang melekat di wajah dan seluruh tubuh, juga sampai merasakan hawa panas yang mengurung di perut bumi. Gambaran secara fisik mengalir lancar dan tampak sangat alami.

Detail yang digambarkan Émile Zola bukan hanya secara fisik tentang kehidupan buruh tambang pada akhir abad ke-19. Detail juga terlihat secara emosional, bagaimana Etienne membangkitkan semangat pemberontakan di kalangan buruh dalam memperjuangkan hak-haknya.

Selain riset yang kuat, saya pikir Émile Zola (1840 – 1902) juga memiliki kekuatan imajinasi sehingga bisa menggambarkan sebuah setting seindah warna aslinya. Seorang penulis dituntut memiliki kemampuan kompleks; kemampuan berbahasa yang baik, imajinasi, pengetahuan tentang karakter manusia (psikologis), budaya, kecerdasan intelektual, dan sebagainya.[]





Badge_@ayi.png


follow_ayijufridar.gif

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

Review bukunya memiliki jiwa yang mengurai isi kepada pembaca bagai air yang mengalir perhalan.

Emile Zola atau @ayijufridar, sama2 memiliki kemampuan menulis dengan bahasa yg baik, penuh imajinasi, dan luas pengetahuan tentang karakter manusia dan budayanya. Maka, tidak heran byk yg mau belajar dr bg.@ayijufridar. Hehehehe..Success is always for you.

Salam kenal @ayijufridar!
Review yang bagus mengalir deras, sampai saya tidak merasa tulisanya sudah di akhir.

  ·  7 years ago Reveal Comment