Aceh.news | Di Indonesia Ganja adalah jenis tanaman yang sangat dihindari, selain akan berurusan dengan hukum. Pemilik, pengedar, bahkan pemakai bisa saja mendapatkan masa suram di balik jeruji besi. Berbedanya, di beberapa negara Tanaman Ganja mulai dilegalkan, terutama untuk kebutuhan medis.
Mike Tyson salah satu yang sedang menjalankan bisnis perkebunan Ganja. Bahkan Ia meraih penghasilan besar dari bisnis ladang ganjanya itu. Memiliki perkebunan sejak setahun terakhir, dia bisa mengantongi Rp 7,1 miliar sebulan.
Terletak di California, Tyson memiliki ladang ganja seluas 80 ribu meter persegi. Ladang yang sekaligus menjadi pusat pengolahan ganja tersebut juga menyediakan fasilitas penginapan. Mantan juara dunia tinju kelas berat itu menamainya Tyson Ranch.
Sudah beroperasi selama sekitar setahun, bisnis tersebut mendatangkan keuntungan besar buat Tyson. Dikutip dari marketwatch, setiap bulannya Tyson bisa mengantongi Rp 7,1 miliar dari Tyson Ranch.
Bukan cuma jadi lahan bisnis. Seperti pernah diberitakan sebelumnya, Tyson bersama teman-temannya kerap mengisap ganja dalam jumlah sangat banyak. Per bulan yang dikonsumsi nilainya bisa mencapai Rp 569 juta.
Per 1 Januari 2018, California melegalkan penggunaan ganja untuk hiburan dan bersenang-senang. California menjadi negara bagian keenam di Amerika Serikat yang melakukan hal tersebut, yang membuat Tyson dan warganya bisa menjual ganja secara bebas namun tetap menggunakan izin.
Separuh area Tyson Ranch akan digunakan untuk dijadikan kebun yang menghasilkan tanaman ganja berkualitas tinggi. Selain itu di Tyson Ranch juga akan tersedia area camping eksklusif, toko persediaan, dan fasilitas-fasilitas lain terkait dengan pengembangan, penelitian, dan pemanfaatan ganja.
Sumber : Detik
Warning! This user is on our black list, likely as a known plagiarist, spammer or ID thief. Please be cautious with this post!
If you believe this is an error, please chat with us in the #appeals channel in our discord.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit