Menjaga pola makan tak susah. Sangat mudah. Ua lebih mudah dari pada mengikuti berita selebgram yang tiap detik berubah. Hari ini Bowo Tik-tok terkenal. Besok lusa malah perempuan yang ngakunya bini iqbaal yang populer. Susah ditebak. Menjaga pola makan tak serumit itu. Kalau hari ini komposisi makanan 4 sehat 5 sempurna adalah ini, besok lusa juga begitu.
Sebagai anak baik-baik, saya sedang belajar menjaga pola makan. Ini bukan tanpa sebab, tahun lalu sata sempat divonis mengidap usus buntu karena pola makan yang keliru. Saya suka makan jambu biji dan bijinya tak pernah saya kunyah dengan benar. Akhirnya biji-biji itu menumpuk di dalam lambung dan menjadi sumber penyakit.
Gejalanya memang tidak separah penyakit kanker misalnya. Tapi sakitnya cukup terasa dan ia membuat saya susah tidur dan terganggu pernafasan. Sejak saat itu saya benar-benar menjaga pola makan. Makanan yang berbiji saya hindari sebisa mungkin. Kemudian, waktu makan juga harus diatur ulang. Jika hari ini makan siang jam 12, besok dan sampai kapan pun juga jam segitu. Awalnya susah, tapi lama-lama bisa.
Kemudian, menjaga pola makan bukan berarti kita harus menghindar dari makanan enak. Itu keliru. Saya tetap makan rendang dan opor ayam. Saya makan bakso dengan pedas yang kelewat. Saya juga doyan makan somay tanpa saus kacang. Satee juga sering saya makan. Intinya semua makanan enak masih bisa kita makan meski sedang menjaga pola makan.
Ini yang tak banyak diketahui oleh orang, bagi sebagian besar orang menjaga pola makan adalah menghindari makan makanan enak. Itu salah. Menjaga pola makan adalah menjaga waktu makan dan menghindari makan makanan yang tak cocok dengan tubuh kita. Demikianlah postingan saya kali ini. Semoga bermanfaat. Salam kompak untuk seluruh steemian Indonesia.
Salam Kreatif,
all the food looks splendid
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit