Kesusaatraan adalah kreasi dari hasil cipta manusia yang biasa disebut Sastrawan. Kekuatannya ada pada konten yang berpihak pada dominasi pentingnya karya bagi manusia.
Jika pembaca menemukan sesuatu yang bermanfaat bagi kehidupan ke depan maka hal ini adalah keberhasilan pengarang atas kesuksesannya menghasilkan karya tersebut.
Andai karya sastra tidak mampu menyentuh jiwa pembaca dalam tujuan kebenaran dan kebaikan hidup manusia tentu saja ini merupakan kerja yang sia-sia. Penulisnya tentu pula belumlah dianggap mampu memiliki sesuatu yang bisa dibanggakan. ini disebabkan dia tidak memiliki pandangan dunia.
Sastra dalam Galian Tubuh Diri
Sebagai bahasa kebudayaan yang sempurna, kesusaatraan akan selalu memgemukakan adab bagi pembaca. Untuk hal semacam ini pengarang adalah subjek yang luar biasa dalam mengolah kata, filosofi kehidupan, serta pandangan dunianya bagi pencerahan kehidupan. Artinya bobot cerita atau puisi yang diciptakan akan mampu menyentuh pembaca untuk hanyut dan menemukan jalan keluar dari kontradiksi kehidupan yang dia alami.
Karya sastra adalah galian yang dalam terhadap tubuh diri. Bagaimana manusia menyiasati kehidupan manusia lain, mencermati diri sendiri, serta menuangkan persoalan secara universal. Bukankah karya sastra diciptakan oleh manusia? Oleh sebab itu, karya sastra mesti mencerahkan kehidupan manusia lain. Di dalam karya sastra -- sebagaimana sebuah dunia -- manusia berbagai tipe, sikap dan perangai dihadirkan untuk mempertegas kenyataan.
Bila galian tubuh diri tentang nilai-nilai kemanusiaan telah sampai pada ceruk yang paling dalam, maka pengarang akan lebih mudah bernyata-nyata melalui karya. Memang, imajinasi sangat mendukung bangunan cerita, tapi akarnya tak lepas dari kenyataan kehidupan yang sesungguhnya. Padanya tercermin kearifan melalui konflik serta jalan keluarnya.
Sastra sebagai sesuatu yang istimewa tentu saja dihasilkan oleh manusia pengarang yang juga istimewa. Sublimasi kehidupan dan perjalanan manusia dalam keseharian hidupnya akan terurai rapi dengan bahasanya yang tertuang indah. Galian yang dalam terhadap diri serta kesadaran akan adanya kekuatan pencipta diri, yakni: Diri yang Satu. Dialah sumber dari segala sumber, tak lain adalah Penguasa Alam Semesta.
Bekasi, 20 Agustus 2018
Salam KSI
Irman Syah | @mpugondrong
Mantap bang👍
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Terimakasih @tinmiswary
Selamat pagi
Salam KSI
Irman Syah | @mpugondrong
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Congratulations! This post has been upvoted from the communal account, @minnowsupport, by Mpu Gondrong from the Minnow Support Project. It's a witness project run by aggroed, ausbitbank, teamsteem, someguy123, neoxian, followbtcnews, and netuoso. The goal is to help Steemit grow by supporting Minnows. Please find us at the Peace, Abundance, and Liberty Network (PALnet) Discord Channel. It's a completely public and open space to all members of the Steemit community who voluntarily choose to be there.
If you would like to delegate to the Minnow Support Project you can do so by clicking on the following links: 50SP, 100SP, 250SP, 500SP, 1000SP, 5000SP.
Be sure to leave at least 50SP undelegated on your account.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit