" Menulis adalah keabadian begitu pesan Siti Rahmah setelah membubuhkan tanda tangannya pada Buku" Jejak Setapak di Tanah Rencong. Dalam diskusi beberapa menit diwarung Kopi Dekmi Rukoh, penulis menceritakan, sebenarnya buku ini telah lama disusun, Namun sekarang baru bisa diterbitkan. Siti Rahmah berusaha melakukan riset mendalam dan Wawancara beberapa tokoh, baik dari pihak TNI maupun Gerakan Aceh Merdeka, sehingga menumukan fakta sebenarnya terkait jalan damai Aceh.
Terkait Buku ini, Saya baru selesai membaca pengantar Penulis, dari pengantar tersebut kita sudah tertarik untuk menyelami isinya lebih dalam. Saya berpikir tidak mudah untuk melakukan wawancara langsung panglima TNI dan Panglima Gerakan Aceh Merdeka. Apalagi jika masih ada benih-benih konflik didalamnya. kita akan dicurigai sebagai mata-mata. Namun siti telah melaluinya. Bagi saya itu sebuah prestasi patut mendapat penghargaan untuk seorang perempuan.
Aceh adalah sebuah peradaban besar dan menjadi laboratorium menarik untuk objek penelitian, tidak heran banyak penulis tidak lupa menyebutkan tentang aceh. Tentu kita tidak ingin hanya orang lain mengetahui Aceh, sementara kita orang Aceh tidak Tahu tentang sejaranya. Siti Rahmah telah merampungkan jejak setapak. Mungkin kita bisa membuka jalan lebih dari setapak, buku ini layak untuk menjadi bahan referensi.
Secara pribadi, saya tertarik caption Co Aceh Trend @rismanrachman " disampul buku ini, "kita tidak kembali ke masa lalu, seberapapun canggih teknologi waktu, masa depan hanya bisa dicapai dengan belajar dari masa silam"
sejarah akan dilupakan kalau tidak ditulis, siapapun dapat mengambil pelajaran dari sejarah itu, Guru Besar UIN Ar-Raniry prof Eka Srimulyani
Siti Rahmah telah melahirkan beberapa buku untuk menciptakan keabadian."Jejak Setapak di Tanah Rencong" merupakan Bukunya yang ke Empat yang ditulisnya. Saya sendiri belum bisa membuat keabadian, moga dengan mempubikasikannya juga dihitung keabadian. Selamat membaca!
Meuheut neuk lon baca bukunyan, peu kana lam edaran di toko-toko buku aduen
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Galom, karena dicetak terbatas, ne kontak penulis lansong @sitirahmah
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Tulisan yg informatif dan penting bagi pecinta puisi. Tks
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Untuk pecinta novel juga bisa..@ahmadunyh
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Mantap bangets. Mari menulis sanpai menerbitkan buku.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Berawal dari stemit @andrianhabibi jadilah buku.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit