Di pagi yang cerah aku terbangun di rumah bersama sahabat Walictd Yang tidur di rumahku semalam. Semalam aku sengaja mengajaknya tidur di rumah karena keluargaku sedang tidak ada di rumah, di rumah aja nenek dan saya sendiri. Jadi pada pukul 09.00 pagi kami berdua masih berada di rumahku dan rencana ya sebelum siang akan melakukan praktek untuk melanjutkan sebuah tantangan pelajaran yang Kami ikuti di steemblog. Pagi-pagi matahari sudah cerah dan mengiringi embun-embun di daun yang hijau. Tak terbiasa dengan kondisi demikian karena akhir-akhir ini padahal sering hujan namun saya rasa Hujan akan berakhir dan tak lama lagi memasuki musim kemarau. Rencana kami untuk berlatihan adalah di rumah sahabat walictd karena di sana tersedia tripod sebagai alat perekam video yang sempurna sehingga kami dapat berlatihan dengan mudah. Dipukul 10.00 pagi waktu Indonesia bagian barat kami berdua sudah mulai sarapan di rumahku sebelum melakukan perjalanan ke rumahnya yang berada di desa Cot Dua. Dalam perjalanan ke sana kami menghayati berbagai kegiatan yang ingin dilakukan setelah siang nanti untuk memproduktifkan waktu dengan sempurna.
Sedang latihan
Tidak lama setelah sampai di rumah sahabat walictd akhirnya kami pun langsung memulai latihan karena mengingat kondisi waktu yang sangat terbatas, kami hanya memiliki waktu selama 2 jam untuk berada di rumah dan setelah itu kemungkinan Azan zuhur berkumandang. Setelah menyiapkan tripod kami langsung berlatihan di halaman rumahnya selama 1 jam menghabiskan waktu. Suasana sangat panas dan Kami merasa lelah dan capek bahkan saya sendiri merasakan keluar keringat, dalam lama kemudian aku dan walictd pergi ke pinggir Tambak untuk memetik buah kelapa yang akan kami nikmati untuk mengurangi rasa lelah dan capek.
Sekitar pukul 12.30 siang kami sudah berada kembali di rumahnya setelah pulang dari Tambak memetik buah kelapa tadi. Adzan Dhuhur pun berkumandang dengan suara lantunan yang sangat merdu di sebuah pesantren terdekat, suaranya terdengar jelas hingga ke tempat kami. Aku merasa saat itu tidak nyaman dan berkeringat, lalu aku memerintahkan @walictd untuk menunaikan salatnya saja dulu karena aku akan melaksanakan di rumah nanti setelah membersihkan diri.
Menemani Walictd tarik uang
Setelah walictd menunaikan salat kami pun berangkat menuju ke desa Tambon Baroh di mana letak keberadaan rumah saya. Sampai di rumah aku dan aku langsung menunaikan salat Setelah membersihkan diri di kamar mandi, kemudian selesai salat aku langsung konfirmasi barang-barang seperti laptop ke dalam tas untuk berangkat ke warung kopi karena kami akan melanjutkan kegiatan berikutnya di sana. Dalam perjalanan ke warung kopi, Walictd adalah yang mengendarai motor, Ia bersinggah di sebuah bank BSI katanya menarik uang, tidak lama aku menunggu di luar Akhirnya selesai dan kami pun berangkat lagi Hingga tiba di warung kopi dengan selamat.
 |  |
|---|
Hari ini kami menduduki warung kopi yang berbeda tak seperti biasanya, namanya adalah Ali Kupi. Setelah tiba dan duduk di sebuah meja pelayan pun langsung datang menawarkan minuman untuk kami yang akan melakukan aktivitas di sini. Setelah memesan minuman aku langsung membuka laptop dan melihat semua postingan yang sudah selesai kemarin namun hanya tinggal koreksi beberapa titik lagi sebelum memposting ke dalam platform. Setelah memposting suatu postingan kemudian aku mulai melakukan kurasi di beberapa postingan orang lain dan membaca konten-konten menarik yang dibagikan oleh para Steemian lain.
Di sini kami juga menikmati mie goreng yang terjual di depan warung kopi, kami hanya tinggal memesan dan sampai meja. Aktivitas pun berlalu di bawah cuaca yang cerah, perubahan cuaca begitu cepat ketika kami sedang bergelut di hadapan laptop. Cuaca yang tadinya panas kini mulai berubah menjadi redup dan tiba-tiba hujan deras datang membasahi kawasan Dewantara tempat kami berada.
Menikmati seporsi mie goreng
Pada pukul 17.00 sore aku dan Walictd sudah menyimpan laptop ke dalam tas untuk bersiap-siap pulang. Suasana di luar juga sudah aman tidak lagi hujan deras namun pemandangan terlihat begitu lembab dan basah di berbagai jalan dan pepohonan. Sebelum melakukan perjalanan ke rumah kami memutar arah ke masjid besar bujang Salim yang terletak di tengah Krueng Geukuh.
Foto bertiga di halaman masjid Bujang Salim
Tiba di sana kami berdua langsung menunaikan salat Ashar dulu setelah bersuci di tempat wudhu. Tidak sangka akan bertemu @dhisky di ujung aktivitas ini, aku menunaikan salat seperti biasa manakala, dan selesai salat berzikir dan bershalawat hingga selesai. Setelah itu tak sengaja aku melihat ke arah kiri ternyata ada Disky di samping yang sedang menunaikan sholat juga. Kami bertemu di masjid tanpa sengaja, di halaman masjid menyisakan waktu sejenak untuk ngobrol bersama tentang kehidupan. Kata Odi Dia baru saja pulang dari tempat les bahasa Inggris, dan ternyata Odi telah menebak kami dari awal sebelum singgah di masjid, karena biasanya kami memang sering menunaikan sholat di sini saat sore, dan ternyata tebakannya benar kata Odi. Usai obrolan akhirnya kami berpisah karena pulang ke rumah masing-masing.
Wassalam
@cymolan