Kaget Lihat Ikan Todak Dikira Ular

in hive-103393 •  4 years ago 

Anak saya kaget bukan kepalang ketika melihat ikan todak ukuran besar tergeletak di sumur dekat dapur. Dikiranya ular, ada-ada saja.

Peristiwa ini sebenarnya terjadi kemarin pagi, Rabu, 7 Juli 2021. Pagi-pagi betul usai shalat subuh suami saya pergi ke palabuhan untuk membeli ikan, karena tukang ikan langganan kami sudah empat hari gak masuk ke komplek.

Ketika suami pulang bawa ikan, kami masih tertidur, karena pagi kemarin saya tidak olah raga jalan-jalan, sebab anak pertama saya gak mau ikut, jadi kalau saya pergi seperti biasa bersama si kakak, otomatis si kecil tidak ada yang kawani di rumah. Maka, selepas shalat subuh, setelah suami pergi belanja ikan ke pelabuhan, saya bersama dua anak saya memutuskan untuk tidur lagi.

20210707_065834.jpg

Ikan Todak yang dijual di pelabuhan

Nah, karena ketiduran itulah, kami tidak tahu kalau di bapak sudah pulang bawa ikan. Saat bangun ke kecil langsung menuju dapur untuk ambil minuman. Ia kaget ada ikan todak besar tergeletak di lantai sumur, dikiranya ular. Apa lagi ikan itu bermocong panjang dengan gigi-gigi runcing di dalamnya.

Beruntung ayahnya yang lagi di belakang dekat dapur kemudian memberitahukannya bahwa itu ikan, bukan ular. “Itu ikan kesuakan adek, bukan ular,” kata suami saya. Anak saya memang suka makan ikan todak, dagingnya gurih dan lembut, ”leumak meunan asoe jih,” kata Pak Bos suatu hari ketika pertama kali memperkenalkan ikan itu pada saya.

20210707_073859.jpg

Ikan Todak yang bikin kaget anak saya

Suami saya sebagai mantan pelaut memang sangat suka makan ikan todak, apa lagi yang tulangnya hijau. Ia menyebut nama ikan itu dalam bahasa Aceh eunggeuk-eunggeuk, paling enak kalau digoreng dan disambal, apa lagi kalau dimasal asam keueng bisa dua kali tambah makan nasinya.

Katanya, kebanyakan orang memang tidak tahu enaknya ikan todak itu, hanya orang-orang tertentu saja yang paham. Terkadang orang tidak membeli ikan itu karena belum merasak enaknya, hanya “tertipu” dengan tampilannya yang kurang menarik. Makanya kata suami saya “Don’t judge a book by its cover,” eh salah, jangan menilai ikan dari tampilannya doang.

Ikan todak yang sempat mengagetkan anak saya itu pun kemudian dipesiang, dibersihkan dan dipotong-potong. Tinggal kemudian tugas saya di dapur untuk memaskanya. Tapi karena jumla potongannya banyak, saya simpan setengah dalam kulkas. Hanya sebagian saja yang saya masak.

20210707_081837.jpg

Ikan Todak yang sudah dipesiang

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!