10% Payout to @steem.amal |
---|
Sekitar pukul 13:10 wib, setelah beristirahat sejenak di rumah, aku bersama dengan ayahku berangkat menuju kampung halaman dengan menggunakan kendaraan roda dua. Langit terlihat mendung namun belum menurunkan air hujan. Untuk berjaga jaga kami pun membawa mantel hujan yang kami simpan di bagasi sepeda motor.
Kami berangkat dengan kecepatan standar rata rata 60 km per jam. Setibanya kami di lokasi, kami langsung menelpon orang yang telah bersedia sebelumnya untuk menebang pohon kelapa. Kurang lebih 20 menit kami menunggu, akhirnya orang tersebut menampakkan hidung mancungnya.
Setelah berkomunikasi panjang lebar namun jelas, sang pawang pun melakukan aksinya. Pohon kelapa ini merupakan pohon yang tumbuh di kebun kami dan sudah berumur puluhan tahun. Pohon ini ditebang guna menjadikan batang pohon tersebut sebagai bahan dasar pembuatan pagar.
Kami merencanakan untuk membuat pagar pada kebun ini. Pagar ini nantinya dikombinasikan antara batang pohon kelapa dengan pohon kedondong pagar. Pohon kedondong ini digunakan sebagai tambahan agar pagar yang dibuat menjadi lebih kokoh serta menghemat biaya.
Pohon kelapa tadi memiliki tinggi kurang lebih 25 meter. Kami menebang sebanyak dua pohon kelapa. Penebangan dilakukan dengan menggunakan gergaji mesin atau biasa dikenal dengan alat senso kayu. Senso ini menggunakan bensin sebagai bahan bakarnya.
Setelah pohon kelapa tadi ditebang, maka kulit batangnya dibuang. Dilanjutkan dengan pemotongan batang menjadi ukuran dan panjang yang telah ditentukan sebelumnya. Selain batang kelapa yang bisa dimanfaatkan, buah nya pun bisa dinikmati dan dijual kepada para pengumpul untuk mendapatkan hasil tambahan.
Disamping itu, kami memetik buah pinang yang telah matang dengan menggunakan galah panjang. Buah pinang ini nantinya akan kami jemur di bawah sinar matahari agar cepat terjadinya proses pengeringan. Buah pinang tersebut kami potong tangkainya kemudian kami masukkan ke dalam karung.
Sekitar pukul 17:25 wib, kami kembali ke rumah yang berada di lhokseumawe untuk melakukan buka puasa bersama dengan keluarga. Tak lupa saat diperjalanan, kami membeli beberapa kue sebagai makanan bukaan atau takjil dan sedikit es teler untuk melengkapi kenikmatan.
Demikianlah Diary Game saya pada hari ini,,
Terima kasih telah membaca sampai habis postingan ini, nantikan postingan saya berikutnya. Stay tune terus yaa...
Salam hangat dari saya @elweyraiser
Special Thank to @steemcurator01 and @steemcurator02
Note: You must enter the tag #fintech among the first 4 tags for your post to be reviewed.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Thank you for choosing my post @nane15
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit