The Diary Game - Rabu, 1 Desember 2021 | Hujan Pagi Panas Siang | 25% Payout Mendukung Program @steem.amal

Saat bangun hujan masih deras mengguyur Kota Pariaman ini. Saya mandi berharap hujan reda agar bisa ke Masjid dan hujan masih lebat. Selesai sholat saya bersihkan rumah. Istri saya memasak didapur. Kami sama-sama berharap hujan bisa segera reda agar pekerjaan kami bisa dilaksanakan nantinya.
Khalif masih enak tidur apa lagi hujan-hujan begini makin enak tidur setelah diberi ASI. Langit mulai cerah dan terlihat gelap semuanya. Benar hujan akan lama sepertinya. Eyang Khalif menelpon kalau beliau sedikit pusing karna efek vaksin kemarin sehingga tidak bisa menjaga Khalif. Kami mulai menyiapkan opsi lain jika hujan tidak reda juga maka istri saya cuti saja hari ini. Apa lagi tempat kerjanya jauh dan hujan sepertinya merata dimana-mana karna di Medsos semua membahas hujan. Tunggu menunggu sudah jam 08. 00 namun masih gelap dan hujan masih turun, pak tukang menelpon kalau ditempat dia juga hujan lebat namun akan bekerja jika sudah reda sebelum jam 10.00, melihat situasi terbaru nanti. Saya dan istri menikmati sarapan sambil menemani Khalif bermain. Hujan masih lebat. Jam 09.00 pak tukang datang menggunakan jas hujan, di tempatnya tinggal sudah reda namun mendekati tempat kami malah lebat. Kami menunggu hujan reda sambil dia menyiapkan peralatan dan mal untuk cor tiang ke-3.

Alhamdulillah, hujan lebat sudah berganti rintik-rintik menjelang jam 10.00. pekerjaan langsung dilanjutkan. Pemasangan tembok pagar dibagian depan rumah terus dikebut. Siang hari saat akan istirahat sholat dan makan, bagian depan sudah mencapai target penuh oleh tembok dari tiang ke tiang. Selanjutnya nanti akan memenuhi tembok hingga tiang bagian samping kiri rumah yang sudah terpasang setengah dihari pertama lalu. Kami kembali bekerja setelah makan dan saya selesai sholat. Khalif mengintip dari balik jendela dengan bundanya. Hingga menjelang rehat waktu Ashar bagian kiri dan depan rumah sudah mencapai target pemasangan tembok. Mal untuk pengecoran tiang ke-3 juga sudah di dirikan namun baru besok akan di cor, sementara dipasang dulu sebagian temboknya. Pekerjaan berhenti jam 17.30. Kami beres-beres peralatan dan kemudian pak tukang pulang.

Malam harinya selepas Maghrib dan Isya saya makan malam bersama istri. Khalif didekat kami bermain. Dia sudah disuapi makan saat saya pergi sholat Maghrib. Saya berbaring sambilenidurkan Khalif. Kami sama-sama tertidur dan istri saya membangunkan saya jam 22.00 untuk memasukan motor kedalam rumah. Dia baru selesai melipat pakaian dan membereskan makanan Khalif. Selesai memasukan motor, saya tidur kembali.

Demikian diary saya untuk hari ini. Terimakasih sekali lagi untu teman-teman yang sudah mampir membacanya. Jangan lupa meramaikan kolom komentar.