The diary game season-3 Better life, Tuesday, 2nd of March, 2021/Kerja keras sehariansteemCreated with Sketch.

in hive-103393 •  4 years ago  (edited)

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Selamat pagi ..... salam sejahtera ......... salam merdeka ......... salam berkarya ........ Sahabat steemian yang hebat dan bersahaja salam jumpa di manapun kalian berada. Mengawali aktifitas di hari ini, saya bangun seperti biasanya yaitu pada jam 05:10 wib, walaupun sudah terbiasa bangun pagi namun tetap saja pada awalnya dengan perasaan malas dan rasa ngantuk. Namun saya tetap berusaha bangkit dan melangkah menuju ke kamar mandi. Untuk menghilangkan semua perasaan malas dan ngantuk itu saya masuk ke kamar mandi, di dalam sana saya gosok gigi, mandi dan berwudhuk.

Selanjutnya menuju ke Mesjid untuk shalat subuh berjama'ah. Tiba di sana, saya shalat sunat qabliah dan duduk dengan niat i'tikaf sebelum waktu shalat. Jama'ah di mesjid memang selalu ramai tiap waktu shalat, banyak jama'ah yang selalu hadir karena tempatnya yang memang di pusat kota. Pada pagi ini shalat subuh di imami oleh Tgk.H.M.Yunus. Selesai shalat di lanjuti dengan wirit dan do'a. Kemudian, saya dan istri langsung pulang. Tiba di rumah, kami ganti pakaian dan langsung pergi jalan-jalan pagi. Betapa segarnya ketika menghirup udara yang masih segar di pagi hari.

IMG20210302063105.jpg
Jalan-jalan pagi

Kami tiap pagi bila ada kesempatan akan selalu rutin pergi jalan-jalan pagi, berolah raga kecil-kecilan dan ngobrol. Untuk menghilangkan rasa jenuh, kami bercerita, dan bercanda. Karena terlalu asyik jalan dan ngonrol tanpa terasa jarak pun sudah memadai dan kami pun balik ke rumah. Tiba di rumah, ganti pakaian dan kami sama-sama ke dapur untuk mempersiapkan sarapan pagi. Tugas saya pada pagi ini membuat jus timun. Menu sarapan kali ini nasi goreng merah, tempe dan tahu tauco, telor dadar, kerupuk. Sebelum sarapan, saya terlebih dahulu memberi makan ayam dan ikan. Setelah sarapan saya mempersiapkan diri untuk siap-siap berangkat ke sekolah. Hari ini saya berangkat ke sekolah jam 06:40 wib.

IMG20210302072742.jpg
Menjemput kehadiran anak didik

Tiba di sekolah, saya langsung parkir honda dan langsung menuju ke pintu gerbang depan untuk menyambut kehadiran siswa. Seperti biasanya, tepat jam 07:30 wib bel berbunyi. Siswa yang masih jauh, mereka berlari untuk menghindari terjaring dari keterlambatan. Saya pun beri mereka waktu jeda sekitar 15 menit karena tepat jam 07:45 wib pintu pagar di rutup oleh petugas satpam. Lima belas menit kemudian, pintu pagar di buka kembali. Tiap hari selalu ada siswa yang terlambat dan kami pun sebagai pemegang wewenang tidak bosan-bosannya untuk membimbing mereka ke jalan yang benar.

Karena hari ini saya harus menghandel atau mengatur pelaksanaan pelantikan pengurus PGRI besok maka untuk jam mengajar pada hari ini saya serahkan kepada guru piket. Setelah itu, saya pergi ke 4 sekolah untuk mengundang kepala sekolah sekaligus membahas tentang kelanjutan mengenai iuran bulanan yang harus di setor ke pengurus PGRI. Karena sekolah MAN4, SMAN1, MTsN dan MIN, mereka sumua baru bergabung. Sekolah pertama yang saya kunjungi yaitu MIN, tiba di sana secara kebetulan Pak Amir dan Pak Abdullah sebagai kepala MTsN sedang ngobrol di halaman sekolah. Jadi saya tak perlu lagi ke MTsN lagi.

IMG20210302082132.jpg
Saya, pak Amir dan pak Abdullah

Kami duduk di bawah pohon dan saya mengundang mereka disana juga membeicarakan tentang masalah iuran PGRI. Mereka berdua menanggapinya dengan baik dan akan membahasnya di depan para dewan guru. Setelah itu, saya lanjut ke SMAN, disana saya bertemu dengan pak Ridwan, beliau pun sangat baik tanggapannya dan terakhir saya pergi ke MAN4, Alhamdulillah ketika saya datang ke sekolah semua kepala sekolah berada di tempat. Demikian juga ketika saya tiba di MAN4, pak Sulaiman sedang berada di dalam kantor dan saya di arahkan oleh TU disana. Tiba di kantor saya dipersilahkan duduk dan saya mulai buka pembicaraan dengan mengundang beliau untuk hadir pada acara pelantikan PGRI, selanjutnya, saya mulai masuk ke pembicaraan mengenai iuran bulan anggota PGRI.

Pak Sulaiman pun menyambutnya dengan baik dan akan membahasnya pada rapat minggu yang akan datang. Kemudian, saya melaporkan hasil kunjungan ke 4 sekolah tersebut kepada pak Manan sebagai ketua. Kami duduk dan pesan mie goreng udang di warung kopi pak cek di simpang gelanggang. Kami berada disana sampai azan zuhur. Ketika zuhur, saya langsung ke meajid untuk melaksanakan kewajiban saya sebagai seorang muslim. Selanjutnya, saya pulang dan ketika di rumah anak-anak sudah pada tidur. Karena saya masih kenyang, sayapun langsung tidur. Tepat jam 15:00wib, saya di telepon oleh bang Tar beliau seorang tukang yang biasa kami gunakan jasanya. Kali ini saya sudah janji sama beliau untuk memperbaiki jendela di ruang guru yang sudah rusak.

IMG20210302173849.jpg
Membantu memperbaiki jendela

Setelah bangun dan bersih-beraih, saya langsung ke sekolah. Karena beliau sendiri tak ada kawan jadi saya harus membantu beliau sebagai asisten tukang. Rupanya pekerjaan merehab itu sangat melelahkan dan memakan waktu lama, sebagai bukti kami merehab 3 buah jendela siapnya tepat jam 18:05 wib. Selesai rehab jendela, kamipun pulang. Tiba di rumah, saya langsung mandi dan shalat ashar. Kemudian, saya jalan dan keliling di halaman belakang sembari menunggu magrib. Kerika waktu magrib tiba, kami sekuluarga shalat magrib berjama'ah. Karena lelah masih terasa, saya hanya istirahat di ruang tengah sambil nonton tv sampai waktu isya. Tanpa terasa waktu shalat isya pun tiba, dengan tidak berlama-lama saya melakukan shalat di mushalla sendirian karena anak-anak lagi makan.

IMG20210302214439.jpg
Nimbrung dengan kawan-kawan

Setelah itu, saya harus pergi ke counter penjualan pulsa karena paket data saya sudah habis ketika mau memposting diary. Sedang saya mengisi paket, dari belakang ada yang menepuk pundak saya, ternyata teman. Akhirnya dia mengajak saya untuk gabung minum di tepat dimana dia dan kawan-kawannya kumpul. Setelah pesan jus wartel, saya langsung nimbrung tentang topik yang mereka bicarakan tadi, ternyata kawan-kawan saya lagi sibuk membicarakan tentang balon kades di desa kami. Untuk menghargai perbedaan pendapat dan pilihan, saya hanya bisa memberikan ide-ide yang mengarah kepada pemimpin ke depannya sebaiknya yang ada visi mbamgun desa. Agak lama juga kami duduk dan ngobrol. Dan pada akhirnya, saya mohon pamit karena malam sudah larut.

Terimakasih banyak saya ucapkan kepada buk @ernaerningsih, @booming03, @steemcurator01, @steemcurator02, @steemcurator08, @steemaeacurator, pak @anroja, @inwi, pak @radjasalman, pak @ikhsan01, pak @nazarul, pak @hhusaini, pak @muzack1 yang telah banyak mendukung saya dan terimakasih juga kepada sahabat steemian semuanya dimana pun berada. Kritik dan saran dari sahabat teemian sekalian dengan senang hati saya terima.

Salam @indraismawan

Ingin tahu tentang saya klik (disini)

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

Nice