Assalammualaikum ya ahlil steemit....
Hari ini sampai detik dimana postingan ini diketik belum juga kena kopi, tunggu sebentar gerak ke warung kopi dulu bentar, baru kita lanjutkan ngetik lagi..........
Baiklah sudah kena kopi hitam pancung sudah mulai mantap lagi. Omon-omon soal kopi, taukah anda perbedaan kopi penuh, kopi setengah (Sikhan) dan kopi Pancung???
Keriga pesanan ini sebenarnya berbeda namun perbedaannya hanya terletak pada kuantitas sahaja sesungguhnya. Sebagian besar khalayak tidak membedakan antara Kopi setengah dan Kopi pancung, padahal sebenarnya sangat berbeda.
Pesanan kopi hitam penuh biasa, tidaklah sukar dipahami ya biasa penuh kopinya. Diantara ketiganya yang menimbulkan perbedaan tafsir adalah pesanan kopi setengah dan kopi pancung. Entah bagaimana awalnya pesanan kedua kopi ini muncul tak taulah, namun banyak yang beranggapan sama saja.
Kita bisa selesaikan di warung kopi, termasuk kerjaan
Kopi setengah artinya setengah gelas, joki kopi tidak sulit menakarnya, cukup hidangkan setengah gelas saja sudah cukup, no debat. Berbagai alasan orang memesan kopi setengah, mungkin saja si pemesan tidak mau berlama-lama duduk ngopi, atau tidak kuat ngopi jika kopi dengan gelas penuh dari pada mubazir lebih baik pesan setengah saja. Bisa juga karena sudah kebanyakan ngopi, dalam satu hari mungkin sudah 7 kali ngopi jadi malam harinya cukup pesan kopi setengah saja untuk melepas candu.
Berbeda dengan Pesanan kopi Pancung, pesanan ini bukanlah setengah gelas. Pancung diambil dari kata pancung yang artinya jika menurut KBBI adalah : Sebagai Nomina, pancung berarti Punca (puncak) ujung atau penjuru kain dan sebagainya. Sebagai Verba, pancung berarti penggal atau potong. Pemancungan atau pememggalan adalah tindakan memisahkan kepala dari badan, manusia ataupun binatang. Tindakan ini dilakukan dengan alat pancung seperti pedang, kapak, atau benda tajam lainnya. Widihhhh serem ya artinya.... 😅
Pancung adalah kata serapan dari bahasa melayu serumpun. Jadi untuk pesanan kopi pancung atau kopi penggal adalah tidaklah penuh tidak juga setengah, kepalanya saja yang pancung. Kopi kan tidak punya kepala untuk dipenggal? Benar, artinya jika kita asumsikan gelas penuh itu 100% maka saat pesanan kopi pancung maka kopi terisi hanya 85% dari gelas, dengan menyamakan dengan ukuran leher dan kepala manusia itu 15% dari keseluruhan tubuhnya, jadi saat dipancung leher dan kepalanya maka hilang 15%. (Makin seram pembahasannya 😁)
Berbeda makna dengan kopi setengah, gelas jelas akan terisi setengah 50% dari volume gelas. Penyebutan pancung sejatinya tidak bisa disamakan dengan setengah. Pancung atau penggal jelas akan dilakukan pada batang leher, sedangkan jika kita memaksakan untuk dikonotasikan pada tubuh manusia maka setengah tidak bisa dikatakan pancung. Akan tetapi setengah akan disebut sebagai Belah, baik dibelah secara vertikal ataupun horizontal maka tetaplah setengah tidak akan bisa dikatakan pancung. Sekonyong-konyongnya joki kopi haru paham dan sadar betul makna dari kedua pesanan tersebut.
Ayam teletubbies ini sebenarnya ayam jenis apa yang di cat??
Banyak alasan seseorang memesan kopi pancung, menurut riset lord-geraldi alasan terkuat seseorang memesan kopi pancung itu berkaitan erat dengan kearifan lokal. Biasanya kita akan meminum kopi akan menyisakan sedikit kemudian selesai dan pergi entah apa maksudnya demikian namun kebiasan masyarakat kita memang demikian. Kebiasaan ini juga berlaku pada makanan, kita akan menyisakan sedikit. Nahh dari sini saat penemu kopi pancung itu memesan mungkin dia tidak mau kearifan lokal ini menjadi mubazir maka tanpa menghilangkan kearifan lokal tersebut dia memesan kopi pancung, kebiasaan masyarakat kita yang menyisakan 15% minum kopi ini dipancung hingga tetap memminum 85% kopi tapi tidak ditinggalkan.
Kebiasaan orang kita juga dalam menyisakan 15% makanan juga terjadi. Sebagai contoh, saat para tamu disajikan 10 buah timphan maka para tamu akan memakan 9 timphan, saat timphan tinggal 1 buah lagi biasanya para tamu seperti enggan mengambilnya, seakan-akan ada tembok tebal yang membatasinya atau seakan-akan semua mata sedunia memperhatikan saat kita hendak mengambilnya, seakan-akan bertanya "sikawan ini lapar kali atau sorr kali?".... Apalagi saat ramai orang seperti di acara dan hajatan, padahal entah hapa entah.... Tapi begitulah kearifan lokal tersebut terjadi, secara umum demikian.
Ini kopi pancung atau kopi setengah
Hahahhhhhahhh.......
Enaknya menulis ya begini, topik pembahasan sederhana dan sepele bisa panjang. Sebenarnya pembahasan diatas tidaklah penting, namun untuk memenuhi 300 kata lebih maka diolah sedemikian sehingga 😝. Beginilah akibatnya jika tidak ada bahan untuk menulis, tapi kepengen nulis. Cukup bahas hal sepele, olah dengan narasi-narasi sok ilmiah dan sok intelektual sikit maka jadi tulisan yang panjang, jangan lupa letakkan kata-kata dengan istilah yang jarang digunakan di percakapan sehari-hari maka jadi tulisan ini 😜 cukup panjang kan,... Okehhh saatnya main game, tadi hanya untuk mengisi waktu kosong saat hp di cas saja, sekarang batrai hp sudah penuh main game PUBG ahh....
Wassalammualaikum....
Buruj ck
Bromokupi 27092024
Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Click Here
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit