Gampoeng dalam bahasa setempat artinya kampung. Gampoeng Nusa, istimewa.
NEXT
NEXT
Lihat saja, mulai pemandangan yang membingkainya, sampai tradisi yang masih kuat terjaga. Warisan budaya enggak sekedar dilestarikan, tapi sebagian besar memang masih merupakan bagian besar dari kehidupan disini.
NEXT
NEXT
NEXT
Senyum ramah warga langsung menyapa. Kebiasaan ini merupakan bagian warga menjunjung adat dan memuliakan tamu mereka. Selaras dengan salah satu pesan Rasulullah SAW, sebagaimana diriwayatkan imam Bukhari dan Muslim:
"Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, maka muliakanlah tamunya".
Selain dengan keramahan, sering juga warga menyambut pengunjung dengan tarian. Misalnya mempersembahkan ranup lampuan. Ini merupakan salah satu tari penyambutan.
Gerakannya melambangkan kesopanan dan ketulusan.
"Ehh,, jangan salah. Gerakan memang terlihat simpel, tapi ribet".
Sejak Gampoeng Nusa dikembangkan sebagai desa wisata, pengunjung gak cuma bisa menikmati aneka budayanya, tapi juga bisa mencoba atau pelajarinya, lengkap dengan sensasi pakek busana adatnya.
"Wahh,, pas lah ya. Habis ini lanjut foto-foto, ya kan?"
Selalu seru belajar hal baru. Dengan begini juga tambah teman dan saudara.
Melengkapi kemudahan bagi para tamu. Sejumlah rumah di Gampoeng, siap jadi tempat menginap. Ini nih rumah yang bisa kita pakek selama di Gampoeng Nusa. Sederhana, tapi super nyaman.
NEXT
Rasanya kita itu enggak diperlakukan bukan seperti tamu, melainkan lebih sebagai saudara. Seperti memang yang diajarkan dalam Islam. Penghormatan bagi tamu yang datang untuk tujuan baik merupakan bagian dari syiar mempererat tali silaturrahmi wujud kebaikan tuan rumah. Diantaranya menyajikan hidangan seperti yang mereka santap sehari-hari.
Nah, disini ini nih salah satu yag gak bisa absen dari nampan sajian, "timphan asoe kaya".
Kudapan khas yang bercita rasa manis ini terbuat dari tepung ketan, santan, garam dan gula, telur, serta kelapa. Memasaknya dengan dikukus. Nah, teman-teman, timphan srikaya ini sebenarnya lebih cepat matangnya daripada bikinnya ya. Bikinnya banyak banget langkahnya. Kalau ibu-ibu disini udah jago banget.
NEXT
NEXT
Melihat bagaimana warga sepenggal negeri Serambi Mekkah ini memuliakan tamu mereka, bikin aku tersadar dan belajar untuk mengingat adab bersatu. Ingatkan apa saja, mulai berpakaian dan berlaku sopan. Menerima jamuan dengan senang hati, sampai segera pulang jika urusan sudah diselesaikan.
Tapi kami belum mau pulang, karena masih ada janji yang akan kita tunaikan, sekaligus silaturahmi yang ingi kita eratkan. Diantaranya ketemu sama seorang muslimah yang menginspirasi, salah satu sosok dibalik sukses kampung wisata ini.
NEXT
Salam kompak selalu.
By @midiagam
Sebagai warga nuansa Indonesia budaya dan khas akan selalu ada sampai turun temurun ,begitu juga dengan kue timphan itu kue khas Aceh yang selalu dibikin di acara besar ataupun acara apapun😄
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Betul sekali @nana12👍
Aceh memang beda, karena itu saya bangga jadi warga asli Aceh.
Makasih beh🙂
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit