Selanjutnya, merancang jaringan blockchain merupakan langkah penting. Mari kita uraikan pertimbangan utama untuk pemilihan platform dan pengembangan kontrak pintar secara terperinci.
Pemilihan Platform
Memilih platform blockchain yang tepat sangat penting dan bergantung pada persyaratan khusus sistem pelacakan aset dan antikorupsi. Beberapa faktor perlu dipertimbangkan saat membuat keputusan ini.
Berizin vs. Tanpa Izin
Untuk aplikasi terkait pemerintah, blockchain berizin umumnya lebih disukai. Ini memastikan kontrol atas siapa yang dapat berpartisipasi dalam jaringan, menulis transaksi, dan mengakses data. Sebaliknya, blockchain tanpa izin, seperti Ethereum publik, terbuka untuk siapa saja, sehingga kurang cocok untuk menangani data pemerintah yang sensitif.
Fitur Platform Utama
Platform harus menawarkan kinerja dan skalabilitas yang tinggi, memastikannya dapat menangani volume transaksi dan beban data yang diharapkan. Faktor-faktor seperti throughput transaksi, ukuran blok, dan mekanisme konsensus harus dievaluasi.
Keamanan merupakan aspek penting lainnya. Platform harus menyediakan enkripsi yang kuat, kontrol akses, dan algoritma konsensus yang kuat untuk melindungi dari serangan siber dan pelanggaran data. Selain itu, platform harus mendukung kemampuan kontrak pintar untuk memungkinkan manajemen aset dan proses transaksi otomatis.
Interoperabilitas juga penting. Platform yang dipilih harus terintegrasi dengan baik dengan basis data pemerintah yang ada dan sistem lainnya. Lebih jauh, model tata kelola yang jelas harus ada, yang mendefinisikan bagaimana jaringan dikelola dan ditingkatkan. Terakhir, komunitas pendukung yang kuat dan dukungan vendor sangat penting untuk pemeliharaan dan pengembangan jangka panjang.
Platform Blockchain Berizin yang Populer
Hyperledger Fabric adalah platform modular dan dapat diperluas yang dikembangkan oleh Linux Foundation. Platform ini menawarkan kinerja dan skalabilitas tinggi, sehingga sangat cocok untuk aplikasi perusahaan dengan logika bisnis yang kompleks. Platform ini juga mendukung mekanisme konsensus yang dapat dicolokkan, yang memungkinkan penyesuaian.
Ethereum Enterprise (Quorum, Besu) adalah versi Ethereum yang berfokus pada perusahaan yang menyediakan fitur privasi dan perizinan. Platform ini memanfaatkan ekosistem Ethereum yang matang dan alat pengembangan kontrak pintar. Besu, khususnya, adalah proyek Hyperledger yang dikelola oleh Linux Foundation.
Corda terutama dirancang untuk aplikasi keuangan tetapi dapat disesuaikan dengan kasus penggunaan lainnya. Proyek ini berfokus pada privasi dan kerahasiaan transaksi, dengan menggunakan model "perlu tahu" di mana peserta hanya melihat transaksi yang relevan.
Pengembangan Kontrak Cerdas
Kontrak cerdas membentuk inti dari sistem blockchain, yang mengotomatiskan manajemen aset dan proses transaksi. Beberapa faktor harus dipertimbangkan saat mengembangkannya.
Fungsionalitas Kontrak Cerdas
Kontrak cerdas harus menetapkan aturan yang jelas untuk menambahkan, mentransfer, dan memodifikasi informasi aset. Kontrak cerdas harus mengotomatiskan proses transaksi utama, seperti penawaran kontrak dan pemrosesan pembayaran, sekaligus menegakkan kontrol akses untuk memastikan bahwa hanya pengguna yang berwenang yang dapat melakukan tindakan tertentu. Selain itu, kontrak cerdas harus dirancang untuk mematuhi peraturan yang relevan dan menerapkan mekanisme validasi data.
Praktik Terbaik Pengembangan Kontrak Cerdas
Untuk memastikan keamanan, kontrak cerdas harus menjalani pengujian menyeluruh untuk mengidentifikasi dan mengurangi kerentanan. Kode harus ditulis dengan kejelasan dan kesederhanaan untuk meminimalkan kesalahan. Desain modular direkomendasikan untuk meningkatkan penggunaan ulang dan pemeliharaan.
Audit independen harus dilakukan untuk memverifikasi keamanan dan fungsionalitas. Dalam beberapa kasus, teknik verifikasi formal dapat digunakan untuk membuktikan secara matematis kebenaran kontrak pintar.
Bahasa Kontrak Pintar
Untuk platform berbasis Ethereum, Solidity adalah bahasa pemrograman yang paling banyak digunakan untuk pengembangan kontrak pintar.
Dalam Hyperledger Fabric, kontrak pintar (juga dikenal sebagai chaincode) dapat ditulis dalam Go, Java, atau Node.js.
Untuk Corda, kontrak pintar (CorDapps) biasanya dikembangkan dalam Java atau Kotlin.
Pertimbangan Desain Utama
Saat merancang sistem blockchain, perhatian cermat harus diberikan pada struktur data, memastikan penyimpanan dan pengambilan aset dan transaksi yang efisien. Pilihan mekanisme konsensus harus menyeimbangkan kinerja, keamanan, dan desentralisasi.
Topologi jaringan harus dirancang untuk ketahanan dan toleransi kesalahan. Lebih jauh, API yang terdokumentasi dengan baik harus dikembangkan untuk memfasilitasi interaksi yang lancar dengan sistem blockchain.
Dengan mempertimbangkan faktor-faktor ini secara cermat, jaringan blockchain yang kuat dan efektif untuk pelacakan aset dan antikorupsi dapat dirancang dengan sukses.
Mpu Gandring ingin memberantas korupsi di Indonesia dengan teknologi blockchain! Anda ingin mendukung?
- Follow akun Mpu.
- Upvote dan resteem postingan Mpu.
- Share di Instagram, Facebook, X/Twitter dll.
- Biar pemerintah mendengar dan menerapkannya.
Proyek Percontohan |
---|
Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit