Pagi ini hari sudah tersenyum kembali, tak ada lagi mendung yang terlukis di langit. Semua beraktifitas seperti biasanya. Pengembala mengusir kerbaunya menuju kubangan tempat biasa kerbau-kerbau mencari makan dan berendam, Anak-anak sudah memakai kembali seragam sekolah karena hari ini hari pertama sekolah tahun ajaran baru. Di kampung sini ada beberapa sekolah yang masih tatap muka. Sehingga anak-anak masuk sekolah seperti biasa.
Hari ini aku pergi ke blk jam 07.15, aku terlambat sampai disana dan harus mendengarkan nasihat. Kami yang terlambat disuruh berdiri di barisan belakang. Padahal setelah shubuh aku telah komit langsung mandi, akan tapi tubuh ini sangat sulit untuk beranjak dari kasur. Jika aku terlambat lagi kedepan maka akan diberi sanksi yang lebih berat kedepan, hingga di keluarkan dari peserta pelatihan.
Sebelum instruktur memberi penjelasan materi untuk menghitung data di lapangan, semua peserta juru ukur diberi perlengkapan dari blk. Mulai dari alat tulis, hand sanitizer, masker, tas, dan modul. Semua barang-barang tersebut diberikan untuk kami. Selanjutnya kami juga diberi alat ukur, sepatu, helm dan apd lain yang mana barang tersebut hanya bisa kami pakai selama kelas pelatihan di blk 35 hari. Hingga zuhur tiba, materi yang diberikan di kelas masih saja hitungan.
Seperti biasanya, kami ishoma hingga jam 2 siang. Lalu kembali ke kelas untuk memulai turun lapangan dan menghitung elevasi bangunan yang telah ditentukan instruktur. Dengan semua perlengkapan, kami mulai menghitung elevasi berdasarkan titik patok yang telah kami tancapkan sebelumnya. Menghitung secera bergantian menggunakan alat ukur sipat datar atau Waterpass.
Tanpa terasa jam sudah menunjukkan waktu asar dan kelas pelatihan hari ini selesai. Instuktuk menyuruh kami untuk melanjutkan menghitungnya kembali besok. Dalam suasana yang begitu gembira karena telah menghitung beberapa titik, tiba-tiba salah seorang teman memberitahukan bahwa pelatihan blk untuk sementara waktu ditunda hingga waktu yang tidak bisa ditentukan. Seketika kelas menjadi diam dan hening sesaat.
“Jeeh, pelatihan kita diliburkan ?” tanya kembali teman lain seraya memastikan informasi yang barusan didengar.
“Iya, ini pak Taufiq barusan bilang di grup” sambil menunjukkan hp kepada teman yang masih belum percaya tadi.
Pak Taufiq merupakan penanggung jawab kelas juru ukur sehingga semua info terkait blk beliau yang umumkan di dalam grup.
Akhirnya dengan asa yang mulai tidak semangat lagi, kami saling berpamitan satu sama lain. Padahal baru saja gembira hari ini bisa berinteraksi lebih dekat dengan teman-teman. Namun apa hendak dikata. Keadaan banda Caeh yang semakin parah membuat seluruh instansi pemerintah harus mengikuti arahan untuk memberlakukan kerja melalui rumah. Isu covid yang kian meningkat di Kota Banda Aceh membuat pemerintah tidak punya pilihan lain untuk memberlakukan PPKM.
Aku pulang bersama kawan sambil bercerita tentang teman baru dalam minggu ini. Sambilan pulang aku mengambil jamur tiram yang sudah di kemas oleh petani langganan kami selama ini di Desa Miruk dekat dengan Ulee Kareng. Sebelum pulang kampung, aku memasak 2 kali lagi untuk pesanan beberapa teman yang ada di Banda Aceh dan teman-teman di kampung yang sudah lama menunggu jamur krispi buatanku dan temanku.
Sesampainya di kost. Aku melihat sampah yang berserakan di halaman kost. Hujan beberapa hari lalu membuat kami tidak bisa membakar sampah tersebut hingga akhirnya tertiup angin dan berhamburan ke seluruh halaman kost. Sebelum bersiap-siap untuk salat maghrib, aku memilih untuk membersihkan halaman dan membakar sampah yang telah kutumpukkan.
Semoga kita selalu Diberi kesehatan oleh Allah Swt. untuk terus beraktifitas di hari-hari yang selalu dibayangi oleh covid.
Salam dari saya steemian pemula di ujung Barat Indonesia @muksalm99
Terimakasih kami ucapkan untuk konsistensi membangun komunitas steem SEA, semoga kedepan semakin baik dan meningkat lagi SP nya ya pak
Salam
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Siap. terimakasih juga pak atas dukungannya yang mengarahkan kami untuk terus konsisten berpartisipasi dalam kegiatan dan kontes2 di Steem Sea.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Postingan ini telah dihargai oleh @steemcurator08 dengan dukungan dari Proyek Kurasi Komunitas Steem.
Ikuti @steemitblog untuk mendapatkan info tentang Steemit dan kontes.
Anroja
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit