Berpagi-pagi lah kamu sehingga rezeki mu tak di patot oleh ayam, begitulah pepatah leluhur dahulu berkata, kata kata itu menerangkan bahwa kita jangan bermalas dipagi hari, sehingga kita dapat mencari keberkahan di pagi hari dengan mencari rezeki sehingga membuat kita dimudahkan dalam urusan rezeki kita.
Pagi itu setelah selesai solat subuh dan berwirit saya menancapkan gas saya untuk sekedar mencari udara segar dipagi hari, dengan menuju ke pom bensin terlebih dahulu untuk mengisi minyak atau sarapan pagi mesin kereta hehe, setelah mengisi bensin saya berjalan tanpa arah tujuan yang pasti untuk sekedar mencari udara di pagi hari, setelah itu saya pulang ke dayah untuk membersihkan kantin yang agak berserakan karena tadi malam yang ngak sempat di bersihkan karena merasa kantuk yang sangat berat.
Selesai bersih-bersih saya menbuka handphone saya untuk sekedar mengecek notif yang baru masuk, dan saya keasyikan bermain handphone saya sampai-sampai murid pada berdatangan kekantin untuk membeli setelah selesai mengaji subuh bersama gurunya, setelah melayani mereka dalam membeli barang di kantin yang emang cukup banyak sehingga ngak tau mau makan apa, saya menyuruh kawan saya untuk mengambil nasi untuk sarapan pagi, saya pun makan dengan lahap nya dengan menyisakan piring saja.
Selesai makan maka sampai jam bagi para santri untuk naik ngaji bersama gurunya masing-masing, saya pun melanjutkan kegiatan berikutnya dengan bekerja untuk menanam pohon yang emang di tugas kan kepada saya untuk menjaga kebun sekaligus menanaminya dengan tanaman yang telah di beli oleh pimpinan dayah kami, sepulang saya kebilek saya melihat baju kerja saya yang lagi di cuci dan membuat kegiatan berkebun saya tertahan, dan membuat saya tak tau mau kemana, setelah berpikir sejenak saya terungat akan kata pimpinan kemarin untuk menamai akan pohon kurma dengan memberi kode agar bisa kita lihat perkembangan pohon kurma tersebut dalam pertumbuhanya.
Setelah selesai mengecek pohon kurma saya pun pulang kebilek dengan bimbang entah mau ngapain, setelah berpikir dengan dinginya, saya memutuskan untuk tidur, saking susahnya bergerak membuat saya tertidur sampai saya pun terpulas dalam tidur saya.
Azan zuhur membangunkan saya karena emang kamar saya yang berdekatan dengan saund sistem yang di tarok berdekatan dengan kamar saya, lalu saya mengecek hp saya dan melihatvjam menunjuki 1:00 saya pun pergi ke tempat wuzu' dan mengambil air wuzu' lalu melanjutkan solat zuhur, setelah selesai saya melanjutkan rebahan bareng beberapa menit lagi lantaran wirit di mesjid yang belum selesai, selepas turun jamaah zuhur saya bergegas ke kantin untuk berjualan, lalu saya pun duduk di kantin sambil melayani para santri yang membeli barang belanjaan mereka.
Setelah selesai jam istirahat dan jam makan siang, para santripun pergi untuk bersiap-siap untuk naik sekolah, dikarenakan dayah kami menerapkan sekolah di siang hari karena dayah kami lebih memprioritaskan ngaji ketimbang sekolah, para santri pun sudah berada di lokalnya masing-masing, dan saya pun mendapat telpon dari sang pimpinan untuk menemui beliau di belakang ataubtepatnya di tempat peternakan kambing, lalu beliau menyuruh saya untuk membeli kopi dan menyuruh saya untuk menanam pohon delima dan pohon kupila di tempat yang telah di tentukan, saya pun mengambil pohon yang inggin dibtanam lalu membawanya ketempat penanaman, dan saya menyelesaikan penanaman pohon tepat saat asar tiba.
Setelah itu saya pun melanjutkan penyiraman tanaman yang telah di tanam di dalam komplek dayah, jam 5:30 pun saya menyelesaikan semua penyiraman tanaman tersebut, lalu saya pulang kebilek untuk melanjutkan solat asar, setelah itu saya pergi untuk berolahraga main bola di lapangan yang juga berdekatan dengan dayah, sampai hampir magrib kami menyelesaiakan olahraga dan pulang kebilek untuk mandi dan bersiap-siap untuk jamaah magrib.
Setelah azan magrib saya solat dan melanjukan rebahan lagi sambil menunggu insya, setelah insya tiba saya pun larut dalam rebahan saya sambil bermain game dan melewatkan waktu solat insya berjamaah, setelah itu saya mengajar murid yang emang sudah jam ngaji tiba, setelah usai ngaji saya pun pergibkekanti untuk melanjutkan aktifitas seperti biasa yaitu berjualan, dan setelah jam 12:00 tiba saya pergi ke sebuah tempat perkuburan untuk beut kubu ( ngaji di kubur) untuk mengantikan kawanyan yang ngak hisa berhadir, dan saya oun ngaji disana dengan di tentukan syiff satu jam satu jam. sekian cerita hari ini.
@Murtaza97
📷 Picture | Smartphone |
---|---|
Model | OnePlus3 |
Android | 9 |
Photographer | @murtaza97 |
Edit | Lightroom |
Location | Aceh, Indonesia |
Postingan ini telah dihargai oleh @steemcurator08 dengan dukungan dari Proyek Kurasi Komunitas Steem.
Ikuti @steemitblog untuk mendapatkan info tentang Steemit dan kontes.
Anroja
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit