50% payout dari postingan Saya donasikan di @steem.amal
Haloo sobat Steemians semua, apa kabar kalian? semoga kalian baik-baik saja ya.
Senin, 19 juli 2021
Tadi malam, saya menutup kedai lebih lama dari biasanya. Karena biasanya saya menutup kedai pukul 11:30 dan tadi malam saya harus menutupnya pukul 01:00, dikarenakan ada beberapa pelanggan yang belum pulang. Setelah menutup kedai seperti biasanya saya singgah di warkop yang ada di kota Meureudu.
Saya duduk di warkop bersama teman saya yang bernama hidayat. Karena merasa lapar, saya pun memesan 2 porsi nasi dan air putih agar lebih hemat. Tepat pukul 02:00 kami pun pulang ke Tringgadeng karena sudah larut malam. Setibanya di Tringgadeng, saya berhenti di kios teman saya yaitu Fadli untuk mengisi pulsa hp.
Setelah itu saya pun mengantar hidayat pulang kerumahnya karena takut dimarahi oleh ibunya, dan berhubung sudah larut malam, saya pun pulang kerumah untuk tidur.
Di pagi hari saya bangun tidur agak kesiangan tepatnya pukul 08:00, karena tadi malam saya telat tidur. Saya pun bangun serta mencuci muka agar terlihat lebih segar. Ibu saya menyuruh saya sarapan pagi karena sudah telat, dan saya pun langsung sarapan agar tidak sakit lambung. Setelah sarapan saya hendak membantu ayah menambak tanah kedalam rumah baru karena kemarin saya hanya menambak tanah di luar rumah.
Saya bekerja dengan semangat agar lekas selesai karena besok sudah lebaran. setelah 2 jam bekerja saya pun sudah lelah dan harus beristirahat sebentar. Disaat itu ibu saya membawa air manis dan kue untuk dimakan supaya stamina saya penuh kembali. Setelah 15 menit beristirahat, saya pun memulai kembali pekerjaan hingga masuk waktu shalat zuhur.
Berhubung sudah masuk waktu shalat, saya pun langsung bersih-bersih dan shalat di dalam rumah sampai selesai. Setelah shalat, saya makan siang karena sudah dihidangkan oleh ibu saya dan saya pun langsung memakannya sampai habis tak tersisa.
Selanjutnya saya membantu ibu di penggilingan tepung karena terlalu banyak orderan yang sampai. Saya menggiling sebanyak 10 kilo beras yang akan di jadikan tepung, biasanya orang sekitar menyebutnya tepung beras.
Setelah semuanya selesai saya pun segera mandi untuk bersiap-siap pergi ke kedai untuk berjualan atau menarik jasa sewa di kota Meureudu.
Saya ke kedai bersama hidayat karena sudah berjanji untuk membawanya. Ketika sudah siap saya menjemput hidayat ke rumahnya untuk lekas pergi supaya tidak kesorean.
Sekian cerita singkat saya hari ini, semoga teman-teman bisa terhibur ya.
Wasalam @muzakirte.
Postingan ini telah dihargai oleh akun kurasi @steemcurator08 dengan dukungan dari Proyek Kurasi Komunitas Steem.
Selalu ikuti @steemitblog untuk mendapatkan info terbaru.
@ernaerningsih.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit