Jumat Barokah
Hai Steemian
Hari ini kembali berolahraga ringan bersama Al-Qarni. Kami berkeliling kampung seperti biasa. Telapak kaki sudah terasa kasar akhir-akhir ini karena saya suka berjalan tanpa alas kaki di atas batuan dan aspal kasar. Ada sensasi ala terapis yang terasa. Awalnya dulu seperti ditusuk-tusuk, namun lama-kelamaan sekarang malah batu kerikil yang diinjak terasa lembut seperti menginjak lumpur. Sangking kasarnya telapak kaki kini bisa digunakan untuk garuk-garuk saat digigit nyamuk, hehehe... jangan ditiru tanpa pengawasan profesional ya....
Hari ini saya hanya mengawasi perkembangan di sekolah dari rumah saja, karena perpanjangan libur telah menunda banyak kegiatan yang telah kami programkan.
Saya menyibukkan diri sambil membaca dan menulis hingga menjelang waktu shalat Jum'at. Sebelum pergi jumatan terlebih dahulu menjemput Al-Qarni di rumah wawaknya.
Cuaca cerah hari ini
Al-Qarni makan siang disuap namanya, sementara saya bersama si Abang pergi jumatan di Mesjid Al Ikram Cot Murong. Sepulang Jum'atan, Al-Qarni saya tidurkan di ayunan sementara mamanya mengikuti pengajian rutin di Meunasah hingga ba'da Ashar.
Si Abang main bulutangkis
Al-Qarni juga sudah terjaga saat azan Ashar dikumandangkan di mesjid Al-Ikram Cot Murong. Setelah menunaikan ibadah shalat Ashar secara bergantian dengan si Abang, saya kembali membawa Al-Qarni jalan-jalan sore.
Kami nongkrong di rumah wawaknya. Disana ada si Abang yang sedang olahraga bermain bulutangkis dengan sepupunya. Hampir setiap sore mereka bermain bulutangkis di lapangan yang mereka buat sendiri seadanya. Biasanya sore begini ramai yang bermain sehingga harus bermain ganda secara bergantian. Namun sore ini mereka hanya beberapa orang saja, maka mereka bermain tunggal.
Nongkrong sambil nonton si Abang
Selanjutnya Al-Qarni pulang sejenak untuk makan dan mandi sore. Lalu kembali lagi nongkrong sambil menonton si Abang di rumah wawaknya lagi.
Menjelang Maghrib baru semua kembali ke rumah. Al-Qarni lanjut bermain di dalam rumah. Saat ini ia sudah bisa berjalan walaupun masih tertatih-tatih. Saat seperti ini sebenarnya butuh perhatian yang ekstra karena banyak sudah mampu ia jangkau.
Televisi yang dulunya saya letakkan di meja lesehan saja, kini terpaksa ditempelkan ke dinding. Banyak remote control yang hancur di tangannya sejak ia bisa jalan kemana-mana. Sama seperti masa kecil Abangnya dulu yang suka memukulkan barang yang ia temui ke lantai.
Akhirnya ia sudah pulas tertidur setelah Isya. Saya bersama yang lain juga ikutan tidur walaupun tidak langsung pulas. Lewat tengah malam saya baru pulas tertidur.
https://twitter.com/BagiChipUntung/status/1474892055939739651?t=LVwZM4sFNVFUzKffIVAGgQ&s=19
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Assalamualaikum bpk @radjasalman, tolong bpk visit achievement2 saya dan acc, link nya ada di bawah:
https://steemit.com/hive-172186/@hapeloen/achievement2-tugas-basic-security-on-steem-by-hapeloen
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
CC @nadilchairi @irawandedy
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
done sir
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Postingan ini telah dihargai oleh akun kurasi @steemcurator08 dengan dukungan dari Proyek Kurasi Komunitas Steem.
Selalu ikuti @steemitblog untuk mendapatkan info terbaru.
@ernaerningsih.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit