Asssaalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh sahabat STEEMSEA semua.
Tidak ada kegiatan yang berarti yang saya lakukan hari ini karena saya hanya sedikit berinteraksi dengan dunia nyata, selebihnya saya terlalu lena di alam mimpi. Ya, hari ini saya lebih banyak tidur disebabkan oleh dua faktor; pertama memang karena sudah kebiasaan –maklum insomnia kelas tinggi-. Dan yang kedua karena cuaca yang dari pagi mengajak untuk terus merebahkan diri –tidak mesti di kasur, di lantai pun jadi-.
Bangun tidur tidak tau pukul berapa, yang pasti cuci muka dan langsung makan, yang tidak bisa dikatakan lagi sebagai sarapan. Hari ini, di rumah masih tersisa satu keluarga (ipar) yang kemarin tidak pulang. Sementara kemarin ada tambahan tiga keluarga di rumah selain keluarga saya sendiri. (Nanti saya akan menulis kejadian kemarin). Setelah makan saya hanya sempat keluar ke halaman hanya untuk memindahkan mobil yang bersengatan cahaya matahari, selanjutnya kembali masuk rumah dan merebahkan diri. Ketika tidurpun sempat beberapa kali dikejutkan oleh getaran handphone karena ada panggilan masuk. Di antaranya ada teman yang telpon membicarakan tentang lomba video dokumenter, ada juga pekerja di bengkel mobil yang berbicara masalah mobil om yang dia perbaiki.
Sekitar pukul setengah empat sore sambil bergumam “Saya mandi saja daripada terus kerasa ngantuk” saya pun beranjak ke kamar mandi. Ketika sedang berpakaian tiba-tiba hujan turun walau tidak begitu deras tapi cukup untuk membuat saya berpikir untuk tetap keluar atau tidak. Setelah penuh pertimbangan akhirnya saya putuskan untuk tetap keluar.
Ketika saya sudah separuh perjalanan tiba-tiba hujan deras mengguyur. Berteduh di salah satu toko teman adalah alternatif yang paling bagus meski kondisi baju sudah basah. Setengah jam selanjutnya saya kembali meneruskan perjalanan menuju warung langganan yang saya jadikan kantor utama. Di warung saya duduk berbincang dengan seorang teman yang akhirnya dia pamitan setelah selesai shalat magrib. Sepulang teman, saya pun baru membuka laptop untuk menulis diary ini. Ketika menulis tulisan ini saya sudah merencanakan akan menulis kegiatan dalam dua hari ini, karena jika saya menulis kegiatan hari ini saja pastinya sangat sedikit yang bisa saya ceritakan di tambah lagi saya tidak punya foto apapun sebagai pelengkapnya.
Sedang asik-asiknya menulis, tiba-tiba di depanku lewat @herimukti, @ikhsan01, selanjutnya diikuti @green07, @curiesea dan @anroja. Saya sempat kaget juga tiba-tiba mereka di sini, padahal saya baru saja membaca postingan @anroja bahwa mereka sedang berada di Kabupaten Bener Meriah memberikan bantuan pada warga yang mengalami musibah kebakaran. Postingan tersebut bisa dibaca di sini. Selanjutnya saya meninggalkan laptop dan berbincang-bincang dengan mereka ditemani @akukamaruzzaman. Bagai pucuk dicinta ulam pun tiba, akhirnya saya punya foto dokumentasi. Hehehe
Kami pun berbincang-bincang santai sampai pukul 11 malam.
Oya, kegiatan saya kemarin, Rabu 11 Agustus 2021, siangnya saya ditelpon oleh ipar saya dari Aceh Timur. Dia mengabari bahwa saat ini sedang berada di Bireuen di tempat Ipar lainnya. Dia katakan sebentar lagi dia dan ipar dari Bireuen akan singgah ke rumah dan dia minta saya untuk menyiapkan kepiting. Tanpa menunggu waktu lama saya pun mendatangi penjual kepiting dan membelinya sebanyak 2 Kg, membawa pulang dan membersihkannya. Ketika Ipar tiba di rumah ternyata mereka juga membawa durian dan saya terpaksa harus mencari kelapa, mengulitinya hingga siap diparut. Singkat cerita Kepiting yang dari tadi sudah saya persiapkan terpaksa harus masuk kulkas karena kami ingin menikmati Durian terlebih dahulu.
Hari menjelang magrib, ada telpon masuk dari Ipar lain lagi yang juga berasal dari Aceh Timur. Dia juga mengabarkan bahwa saat ini dia sedang berada di Lhokseumawe dan akan singgah di rumah. Sehabis magrib saya harus menuju dapur dan memasak mie goreng dan selanjutnya disantap bersama.
Senang bisa bertemu dengan kalian, terima kasih sambutan hangatnya bg @resyiazhari.
🙏🙏🙏
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Bak duek² kana konten i tgk Resyi 😆
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Sesuai Ngon judul lah...😄
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Kapan kapan kita ngopi kembali kanda
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Postingan ini telah dihargai oleh akun kurasi @steemcurator08 dengan dukungan dari Proyek Kurasi Komunitas Steem.
Selalu ikuti @steemitblog untuk mendapatkan info terbaru.
@ernaerningsih.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Dua cerita yang menarik. Namun yng paling menarik adalah kepitingnya. Kepiting di masak ngak jadi di makan karena ada saingannya yaitu DURIAN kalaulah kita ditakdirkan depat bisalah kepitingnya berbagi.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit