The Diary Game Season 3, Better Life ( Selasa 27 April 2021): Terselip Cinta di Pelupuk Mata Senja

in hive-103393 •  4 years ago 

IMG_20210427_221112.JPG
Keindahan senja di sore hari menjelang magrib

Assalamualaikum steemian!
Semoga selalu di beri kebahagiaan dan kesejahteraan.

Suara kicauan burung dan ayam berkokok di balik jendela menanda matahari sudah terlihat dari arah timur memberi cahaya kepada penduduk bumi, mataku terbuka perlahan berusaha bangun dari atas kapuk yang sejak semalam sudah aku tiduri.
Beberapa titik di daerah badan terasa sakit, leher terasa keram. Aku memaksakan diri untuk bangun menuju ke arah kamar mandi.

Kesadaran mulai pulih, akibat siraman air di bak kamar mandi. Seperti biasanya aku wanita sulung dirumah, aku membereskan rumah, menyapu dan sebagainya, sambil menunggu waktu zuhur tiba aku mencoba menulis beberapa diary ku.

Matahari mulai tergelincir, suara azan mulai terdengar di beberapa mesjid, meunasah di dekat rumah, aku pun pergi mandi bersisp diri melaksanakan shalat zuhur sebagai umat islam apalagi di bulan ramadhan yang penuh keberkahan ini, seusai aku shalat aku membaringkan tubuh ku lagi, sebelum ibu memanggil ku untuk membantu diri nya memasak di dapur beberapa makanan persiapan untuk bukaan.

Jarum jam begitu cepat berjalan, meskipun terasa lumayan lama bagi kami yang berpuasa, karena menahan dahaga sejak subuh tadi, badan ku lemas gemulai, aku membantu beberapa hal yang bisa membuat ibu ku ringan pekerjaannya.

Matahari mulai turun, cahaya mulai meredup sedikit, azan ashar terdengar lewat mikrofon-mikrofon mesjid, aku bersiap ke kamar mandi segera melaksanakan shalat, karena aku berencana keluar sore ini dengan adik perempuanku, menemani nya membeli minuman dan kue untuk bukaan.

Jalan terlihat macet, manusia dari arah daj timur berdatangan, sama seperti ku entah itu menikmati sore nya atau membeli jajanan untuk bukaan.

IMG_20210427_174257.jpg
Hiruk pikuk manusia yang begitu ramai mengisi jalan-jalan

Semua tempat jajanan terlihat ramai pembeli, aku memesan dua capuccino cincau yang sedari tadi aku sabar menunggu antrian yang begitu ramai, karena itu keinginan adik perempuan ku jadi wajib aku menurutinya.

Sekitar 20 menit aku menunggu, akhirnya pesanannya selesai, kami kembali pulang kerumah, etss, tidak lupa aku mampir membeli kue seharga 500 rupiah di pinggir jalan sembari aku pulang.

IMG_20210427_181016.jpg

Minuman capuccino rasanya membuat orang ramai mau menunggunya

Matahari tenggelam, langit terlihat gelap, suara peluit terdengar, pertanda masuknya waktu berbuka puasa, aku berbuka dengan menu masakan ibuku dan dengan jajanan yang tadi telah aku belikan.

Sesuai aku shalat magrib terdengar ketukan pintu dari arah luar, aku keluar membukanya, paman saya mengantarkan nasi kebuli dan salad buah santapan tambahan untuk malam ini.
IMG_20210427_214928.jpg
Salad buah dan nasi kebuli

Aku makan bersama ibu dan adik-adik ku, sambil bercerita sebelum kami beranjak untuk tidur.

Sekian cerita saya, terus dukung saya, dan baca diary-diary selanjutnya.

Wasalam.

Klik disini untuk mengenal Saya lebih lanjut

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

Sepertinya nasi kebuli itu sangat enak!

Jelas dong, apalagi punya gratis lebih mantap 🤣


SELAMAT

Postingan anda telah mendapat kurasi secara manual dari akun komunitas @steemseacurator.
Terimakasih telah berpartisipasi dalam komunitas Steem SEA

Kami akan sangat berterimakasih jika anda bersedia mendelegasikan Steem Power (SP) anda untuk kemajuan komunitas Steem SEA ini

Salam hangat
Firyfaiz

Link pintas untuk delegasi:
100SP 200SP 500SP 750SP
1000SP 1500SP 2000SP 2500SP 3000SP

Postingan ini telah dihargai oleh @steemcurator08 dengan dukungan dari Proyek Kurasi Komunitas Steem.

Ikuti @steemitblog untuk mendapatkan info tentang Steemit dan kontes.

Anroja