Hallo sahabat semuanya, apa kabarnya hari ini, semoga kita semua dalam keadaan sehat-sehat selalu aminn.
Setelah sekian purnama saya tidak menulis the diary game, akhirnya pada kesempatan kali ini saya memulai kembali menulis the diary game sebagai partisipasi saya dalam kontes the diary game yang luar biasa ini.
Di pagi hari suasana hujan yang turun dari subuh tadi belum berhenti, membuat suasana pagi hari ini menjadi sangat dingin dan ingin rasanya terus berbaring di kamar dengan selimut tebal yang menemani, namun apalah daya saya tetap harus bangun untuk sarapan pagi sembari menunggu hujan reda, dikarenakan jika hujan telah reda saya akan memanen cabe di kebun belakang rumah.
Jam 8.40 akhirnya hujan pun reda, saya dan adik saya khairudin langsung menuju ke kebun di belakang rumah untuk memanen cabe yang lumayan banyak sudah merah dan siap di panen. Sembari memanen cabe tentunya tidak lupa saya mengabadikan beberapa foto ketika kami panen cabe sebagai dokumentasi.
foto saya dan juga penampakan cabe yang siap di panen
adik saya khairudin yang sedang memanen cabe
Cabe yang di panen hari ini lumayan banyak, dikarenakan sudah lebih dari 7 hari tidak di panen, mengingat kemarin masih dalam suasana lebaran dengan bersilaturahmi dengan sanak saudara baik bersama tetangga maupun di kampung halaman saya. Setelah memanen selama kurang lebih 2,5 jam akhirnya selesai juga kami memanen dengan di bantu mamak dan ayah saya. Setelahnya cabe yang selesai di petik langsung saya bawa ke rumah untuk di keringkan sebelum di jual ke agen penampung, mengingat ketika panen tadi cabenya masih basah karena air hujan tadi pagi.
Setelah selesai dengan cabai, saya pun bergegas untuk mandi dan bersiap-siap pergi bersama keluarga saya menuju kabupaten nagan raya atau tepatnya di kecamatan tadu untuk berwisata. Disana ada tempat wisata baru bernama wisata Danau laot tadu. Tempatnya sangat indah dengan danau yang sangat luas, hampir sama dengan tempat wisata danau laut tawar di Takengon Aceh Tengah. Walaupun tempat wisata ini masih tergolong baru, namun sangat banyak pengunjung yang datang dari berbagai daerah untuk berwisata di tempat ini. Dan tentu saja saya tidak lupa mendokumentasikan beberapa foto ketika saya berwisata ke danau laot tadu bersama keluarga saya.
selfi bersama mamak dan adik-adik saya
Perjalanan dari rumah saya ke tempat wisata danau laot tadu ini memakan waktu selama kurang lebih 2 jam lamanya dan dengan bermodalkan petunjuk jalan menggunakan google maps akhirnya jam 1 siang kami sampai di tempat wisata ini. Setelah sampai kami langsung menurunkan barang bawaan dan mencari tempat untuk berteduh dari teriknya matahari siang hari.
selfi setelah mendapatkan tempat untuk santai dan menyantap makan siang bersama-sama
menikmati suasana keliling danau laot tadu dengan menggunakan kapal yang sudah di sediakan di tempat
foto bersama di monumen Danau Laot Tadu
Setelah puas menikmati suasana di tempat wisata danau laut tadu, waktu pun sudah menunjukan sore hari, kami pun bersiap-siap untuk pulang. Namun selama perjalanan pulang kami singgah terlebih dahulu di kota meulaboh untuk sekedar menikmati mie bakso, setelahnya kami pun melanjutkan perjalanan pulang ke rumah dan sampai di rumah tepat sebelum azan magrib berkumandang.
singgah untuk sekedar menikmati mie bakso di meulaboh
Malam harinya setelah selesai shalat magrib saya mengantarkan cabe yang tadi pagi di panen ke tempat pengepul. Selanjutnya saya kembali kerumah dan beristirahat.
Sekian diary saya hari ini, terima kasih kepada sahabat Steemian semuanya dimana pun berada dan terutama kepada komunitas @steem.sea yang telah berkontribusi untuk kemajuan steemit dan juga terima kasih kepada semua anggota team steemit yang telah mendukung kami.
Salam @sandiputra
Share di twitter
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit