Anak-anak bermain lori suzuya sambil belajar belanja dengan menahan keinginan dan hawa nafsu, ha ha ha,,emangnya lagi ramadahan, trus anak-amau mau gitu,,,?
Soalnya ini kan lagi tanggal-tanggal akhir bulan, boleh beli satu makanan seorang, itulah perintah tegas ummi buat mereka, jadi mereka sibuk mencari makanan apa yang akan mereka ambil sebagai makanan paling fovorit.
Saya sendiri membeli kebutuhan rumah saja, ga pakek beli-beli yang lain. serius cuma yang penting-penting aja.
Ahmad bermain dengan berlari saling mendorong, mereka bergantian menyetir lori (baca mobil). tidak "pereumeun sapu) yang penting mereka bisa lari-lari, suara mereka juga ga ada rem nya, berteriak dan tertawa cekikan saja, seolah suzaya punya mereka, yang lain hanya numpang saja.
Akhirnya Aira setengah berbisik meinta tambahan jatah makanan yang mereka ambil, abiya menizinkan, Horeeeee,,,teriak mereka.
Dua jaman mereka berlarian kami baru pulang, menembus sore menjuj panton labu, dalam mobil mereksa lansung mulai bertingkah lagi, kan namanya anak-anak. Akurnya hanya sebentar, marahan nya juga sesaat,,
