Dear steemian! Semoga semua sahabat ku dalam keadaan sehat dan bahagia.
Saya kembali kehadapan sahabat untuk menghadirkan catatan harian edisi Jum'at 11 September 2020. Ini adalah wujud partisipasi saya dalam meramaikan #TheDiaryGame, suatu kontes yang diadakan oleh @steemitblog, merupakan bagian dari suatu project besar The1000daysofsteem yang dibuat oleh tim steemit.
WAKTU PAGI
Diary edisi ini saya mulai dari pukul 06:20, saat dingin menyusup ke dalam selimut setan yang meninabobokan mata dan fikiran yang sempat terjaga pada sekira pukul lima pagi lalu. Saya coba bangkit dari tempat tidur, namun sepertinya matras itu seperti tidak rela melepas pelukan nya.
Sejenak kembali ku rebahkan kepala ke dinding, ternyata dia begitu dingin. Aku berpikir sepertinya saya akan kembali lena dalam dinginnya suasana pagi ini. Saya memasang sikap fokus pada pendengaran untuk memastikan nyanyian alam masih sedang pada permulaan, untuk menemukan alasan pembenaran bahwa jam yang ada di dinding kamar tidur itu adalah tidak akurat.
Saya baru benar-benar bangkit bersamaan dengan panggilan kesekian kali dari Fathurrachman (putra sulung saya) yang baru selesai mandi pagi, dan masuk ke kamar untuk mengambil seragam pramuka nya. Saya merasa badan saya tidak fresh.
Saya langsung menuju kamar mandi. Sampai di sana saya mengguyur tubuh sebanyak-banyak dengan air untuk mengusir kantuk dan dingin. Kemudian anak-anak dan saya mempersiapkan diri untuk ke tempat kerja. Kami berangkat sekira pukul 07:10 menit, dan sampai disana pada pukul 07:35.
Saya sedang mendampingi anak-anak untuk belajar di kelas IIA
Saya datang lebih awal hari ini, saya langsung masuk ke ruang TU. Disana belum ada rekan yang datang. Saya duduk dan membuka steemit, dan melihat pada notifikasi tentang postingan semalam. Hati saya sangat bahagia.
Kemudiaan sekira pukul 07:40 saya langsung menuju kelas V/B, dan menunggu anak-anak di depan kelas mereka. Setelah selesai menemani siswa-siswi belajar di kelas itu sampai pukul 08:35 lalu saya break di ruang TU. Sekira pukul 09:10 menit, saya lanjut dengan anak-anak yang sedang duduk di kelas II/B sampai pukul 10:00.
Pendampingan belajar khusus bagi siswa siswi yang belum bisa baca tulis setelah bulan kedua belajar.
Setelah saya pastikan tugas di kelas telah selesai, saya kemeja piket dan berdiri di depan seorang rekan guru yang sedang melakukan remedial (perlakuan khusus untuk siswa-siswi yang belum bisa baca tulis setelah masa dua bulan belajar di kelas). Tindakan ini sangat amat penting untuk kesamaan capaian anak didik. Paling kurang tindakan ini dapat meminimalisir ketertinggalan mereka.
Anak-anak sedang berlarian di halaman sekolah pada waktu istirahat.
Sekira pukul 11.00 belajar mengajar hari ini telah kelar, dan saya serta anak-anak langsung pulang kerumah untuk bersiap-siap ke Mesjid. Setelah tiba dirumah, Fathurrachman menjaga adik-adik nya dirumah, dan saya pergi ke mesjid sendiri.
WAKTU SIANG
Anak saya Mardhatil Ghaniyya sedang rehat siang.
Setelah shalat jumat selesai pada pukul 13:45, saya langsung pulang kerumah, dan melihat putri kecil saya sedang minum susu yang disediakan oleh abang nya. Saya pun menyisakan waktu bersama mereka sampai ibu mereka pulang pada pukul 14:30. Kemudian saya pergi ke warung kopi tempat dimana saya biasa melewatkan waktu sore untuk minum kopi sambil main wifi.
MALAM HARI
Pukul 17.00 saya kembali ke rumah untuk shalat dan mandi sore. Saya juga leha-leha bersama anak-anak sambil menunggu waktu shalat maghrib tiba.
Setelah shalat maghrib saya antar anak-anak ke tempat pengajian. Mereka selesai belajar mengaji sekitar pukul 21:00. Saya antar mereka pulang, dan saya sendiri kembali ke warung kopi😁😁.
Itulah sahabat jejak saya kemarin yang dapat saya bagikan di platform ini dalam contest The Diary Game. Terimakasih atas segala atensi dan dukungan sahabat semua.
Terimakasih kepada @anroja, @ernaerningsih,@steemcurator08 dan semua sahabat steemian yang pernah dan masih setia membaca setiap edisi dari postingan diary saya.
TERIMAKASIH
More about me:
Klik
Mari saling mendukung di twitter untuk menunjukkan eksistensi steemian dan steem platform kepada dunia.
Temukan saya di twitter
Klik
Salam Hangat Sahabat
@yokicl
Posted to twitter to catch more eyes:
https://twitter.com/YokiSuu/status/1304800134090293248?s=19
#promo-steem
#promoting-steem
@steemitblog
Mr. @stephenkendal
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Si Kecil udah sebesar itu masih minum susu pakai Dot ya bang @yokicl? Sama lah sama si kecil saya juga. Usia nya 4 tahun, tapi masih punya kebiasaan minum susu di Dot.
#onepercent
#indonesia
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Iya... Nia juga sekitar 4 tahun pada bulan oktober depan. Masih belum mau minum dengan gelas. Terimakasih buk @ernaerningsih.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
👍👍👍
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Senang aja baca cara nulisnya kanda😁😁👍
Sehat selalu dan tambah sukses .
#onepercent
#indonesia
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Terimakasih @nazarul. Salam sukses bersama.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Postingan ini telah dihargai oleh @steemcurator08 dengan dukungan dari Proyek Kurasi Komunitas Steem.
Ikuti @steemitblog untuk mendapatkan info tentang Steemit dan kontes.
Salam: @anroja
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Terimakasih atas kurasinya @steemcurator08. Steem on and on
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit