Assalamu'alaikum Steemians…
Bagaimana kabarnya semua, semoga Allah SWT senantiasa melindungi kita semua...
Amin...
Pagi ini (Kamis, 19 Agustus 2021) ku lakukan aktivitas seperti biasa di bawah suasana yang tidak menentu. Sebab keadaan cuaca yang tidak menentu, kadang cerah dan kadang mendung. Begitu juga dengan suasana hati yang aku alami hari ini, yaitu rasa senang dan rasa sedih. Senang dan sedih merupakan suatu hal yang lumrah atau wajar bagi kita sebagai manusia.
Ku awali sesuatu dengan hal suasana hati yang senang. Sebab aku telah selesai melakukan pekerjaan Gampong yaitu melakukan pencairan dana Gampong berupa bantuang lansung tunai (BLT) untuk periode atau bulan Mei s/d Agustus 2021. Rekom penarikan dana tersebut dari DPMG Pidie Jaya telah keluar dan sekarang tinggal penarikan di bank yang dilakukan oleh Kaur Keuangan dan Keuchik.
Dengan suasana hati yang senang, aku langsung ke Kantor Camat karena ada rapat koordinasi hari ini. Rapat hari ini membahas tentang pemilihan tuha peut, seperti teknik pendaftaran, penentuan jadwal pemilihan, dan teknik pemilihan. Serta kendala dalam penggunaan dana Gampong dan Perubahan APBG-P yang akan segera dilaksanakan.
Rapat koordinasi tersebut merupakan rapat rutinitas bulanan yang dilakukan oleh pihak Kecamatan. Tujuan rapat tersebut adalah untuk mengetahui sejauh mana penggunaan dana Gampong dan permasalahan yang terjadi di Gampong, serta mencari solusi dari permasalahan tersebut.
Peserta Rapat
Rapat hari ini berjalan dengan aman dan tentram. Mungkin disebabkan oleh suasana hari ini terlihat sangat nyaman dan damai membuat rapat berjalan seperti yang diharapkan. Di tambah lagi dengan suasana hujan yang gerimis di luar, menambahkan suasana yang sejuk. Sehingga peserta rapat tidak mudak emosi.
Niat pulang ke rumah para peserta rapat harus diurungkan sebentar sebab hujan masih turun. Sambil menunggu hujan reda, para peserta saling tukar fikiran tentang permasalahan Gampong dengan Gampong yang lain. Di saat itu, terdengar deringan Hp dalam saku celana. Lalu ku arahkan tangan ke dalam saku celana untuk mengmbil hp. Ku lihat panggilan masuk berupa telepon dari kakak. Rasa senang tadi berubah menjadi rasa sedih, karena kakak masuk rumah sakit.
Rasa hati mulai kacau pada saai itu antara senang dan sedih bercampur di suatu tempat. Rasa ingin cepat-cepat pulang dan ke rumah sakit mulai bermunculan difikiran tetapi tidak bisa sebab hujan masih turun. Pada saat itu, obrolan yang tadinya seru dan asyik mulai kacau. Aku tidak bisa sepunuhnya lagi bisa fokus terhadap pembicaraan tersebut. Sehingga jawaban ku yang diberikan banyak yang tidak nyambung terhadap pertanyaan yang diajukan.
Hujan mulai reda, ku arahkan sepeda motor ku langsung ke rumah sakit untuk melihat kondisi kakak. Saat ku perhatikan kakak terbaring lemah di atas rajang dan tangan terpasang infus, membuat aku tambah lemah dan sedih. Ku pilih keluar dari pada ruangan tempat kakak di rawat dan mencari tempat duduk di luar ruangan.
Tidak lama kemudian aku masuk lagi ke dalam ruangan untuk pamit pulang. Karena sudah mau magrib dan tidak ada yang kasih pakan ayam. Rencana selesai magrib aku datang lagi menjunguk kakak. Aku keluar ruangan dengan suasana hati yang sedih. Aku lansung menuju ke tempat parkiran mengambil kendaraan untuk pulang ke rumah. Sampai di rumah aku langsung ke belakang untuk memberi pakan ayam dan langsung mandi.
Tidak lama setelah mandi terdengan suara azan di pengeras suara Meunasah. Aku langsung bergegas untuk ambil wudhuk dan shalat magrib. Magrib telah selesai, tapi aku tidak langsung ke rumah sakit dulu. Melaikan pergi ke Ule Glee cari makanan dulu, sebab dari pagi belum sesuap nasi masuk ke perut yang ada masuk cuma snack. Dalam perjalanan ke Ule Glee gerimis mulai turun, tetapi tetap melanjutkan perjalanan ke Ule Glee. Sampai di sana kami pesan nasi goring dua bungkus untuk di makan di rumah.
Jam sudah menunjukkan pukul 20.30 wib, aku siap-siap untuk pergi ke rumah sakit untuk menjenguk kakak lagi. Di dalam perjalanan aku singgah sebentar di tempat orang jualan jus yang ada di Kide Meureudu untuk membeli jus. Aku memesan 2 buah jus jeruk dan penjual langsung membuat pesanan aku. Tidak perlu lama untuk menunggu, jus yang aku pesan sudah siap.
Rumah Sakit Umum Pidie Jaya
Setelah itu aku langsung ke tujuan utama yaitu ke rumah sakit. Sampai di sana aku langsung masuk keruangan kakak. Saat melihat kakak sudah ada peruhana kearah yang lebih baik, terucap kata di muluk ku “Alhamdulillah yan Allah”. Rasa sedih berangsung membaik pada diri ku.
Keluar dari Ruang Inap Kakak
Tidak lama setelah itu aku pamit pulang sama mama dan kakak. Hari ini terasa sangat lelah bagi aku. Sebab semalam kurang tidur dalam menyelesaikan laporan pencairan dana Gampong, rapat di pagi hari dan sore hari kakak masuk ke rumah sakit. Ingin istirahat cepat malam ini dengan harapan rasa lelah dan beban hari ini bisa hilang.
Sekian dulu kagiatan aku hari ini. Saran dan kritikan yang membangun dari Steemian semua sangat diharapkan
Wassalam...
Terimakasih atas bimbingan @najie @kang.mose @nazarul @anroja @cicisaja dan @ikhsan01
Postingan ini telah dihargai oleh @steemcurator08 dengan dukungan dari Proyek Kurasi Komunitas Steem.
Ikuti @steemitblog untuk mendapatkan info tentang Steemit dan kontes.
Anroja
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit