Suatu hari di tahun 2022 saya melewati kawasan Danau Toba di saat melakukan rutinitas kerja. Rutinitas kerja saya pada saat itu masih mobile dari suatu kota ke kota lain. Saya sangat senang menjalaninya karena biasa melihat tempat tempat baru suasana baru dan budaya dan tradisi suatu daerah tertentu.
Kali ini saya tertarik membahas tentang perjalanan saya ketika melewati lintasan jalan yang melewati Danau Toba. Kebanyakan dari kita terutama orang Aceh ketika berliburan ke Danau Toba ataupun langsung menyebrang ke pulau Samosir pastinya. Itu tidak masalah karena Danau Toba terkenal juga dengan legenda cerita rakyat "Asal usul danau Toba" adanya Di Parapat kabupaten Simalungun dengan adanya Batu gantung di tebing Danau Toba.
Keindahan Danau Toba dilihat atau dari sisi manapun tetap Indah selalu memanjakan mata dan membawa ketenangan pikiran. Kali ini saya membagikan momen view danau Toba dari jalan lintas Menuju Sidikalang - Simalungun, tempat ini melewati beberapa destinasi wisata lainnya seperti Bukit Simanjarunjung yang terkenal keindahannya. Nah, tempat yang saya maksudkan adalah suatu desa sebelah sampai ke Kecamatan Saribudolok, lokasinya sekitar 2 jam dari kota Pematangsiantar atau 1 jam dari ibukota kabupaten Simalungun, Pematang Raya. Di sini kita dapat melihat pesona Danau Toba yang begitu indah dengan air danaunya biru kehijauan, langit yang indah serta pengunungan Hijau yang cantik, siapapun yang melihatnya pasti akan terpukau. Tak hanya itu, dari desa ini kita juga dapat melihat langsung pulau Samosir yang indah karena jarak tidak terlalu jauh.
View dari belakang Gereja HKBP
Danau Toba merupakan salah satu danau terbesar yang ada di Asia tenggara saat ini dengan luas sekitar 1.145 M². Dari sejarah geologis Danau Toba terbentuk karena adanya letusan vulkanik yang sangat dahsyat yang terjadi sekitar 74.000 tahun yang lalu. Danau Toba terkenal dengan pemandangan alam yang sangat indah dengan air danau yang biru kehijauan serta pengunungan yang hijau mengelilinginya. Ini merupakan warisan alam kepada kita yang patut kita syukuri dan kita jaga kelestariannya.
Lokasi:
Steem Atlas(2.74097976 lat 98.85997295 long)
GMaps
Photo ini saya ambil tepat dari belakang Gereja HKBP disana. Tidak ada biaya yang saya keluarkan keluarkan untuk menikmati momen ini. Masyarakat disana juga sangat ramah dan baik. Setelah berfoto" disana sekiranya 20 menit lamanya, saya pun melanjutkan perjalanan kerja kembali ke pulang ke Kota Pematang Siantar.
https://youtube.com/shorts/E0KYeAr6lEk?si=nXnvsfye5FdNl14L
Demikian postingan saya kali dengan maksud maramaikan kontes mingguan Golden Hour Photography Challenge - Week 78, semua foto diatas saya ambil menggunakan smartphoneRealmeC55 ,Terimakasih telah berkunjung.
https://x.com/DotkomHendra/status/1888261389124567187?t=KtM67NqzQ75K7hdLGW4mog&s=19
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Thank you for sharing on steem! I'm witness fuli, and I've given you a free upvote. If you'd like to support me, please consider voting at https://steemitwallet.com/~witnesses 🌟
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Congratulations, your post is upvoted by CCS curation trail from CCS - A community by witness @visionaer3003.
Vote for @visionaer3003 as witness.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit