Hai sahabat steemian stemian, di bulan Ramadhan ini semoga kita semakin sehat selalu dan bertambah berkah kehidupan yang kita lalui dalam mengarungi keberkahan yangbada dalam bulan Ramadhan ini.
Dalam the diary game Jumat 15 Maret 2024, saya akan mengisahkan apa yang terlalui dalam keseharian yang saya alami pada hari ini.
Saya awali aktivitas pagi setelah sahur, adalah berangkat ke mesjid untuk menunaikan ibadah wajib dua rakaat, setelah shalat hal biasa rutinitas selama ramadhan adalah mendengarkan tausiah dari para penceramah, pada hari ini tausiah disampaikan oleh ustad Emil Yasir seorang prof yang saat ini menjabat dekan di UIN Ar-Raniry.
Kesimpulan dari ceramah yang beliuw sampaikan adalah amal itu harus dilatih dari tahapan tingkat terendah, pelan pelan naik pada level yang terakhir istiqamahlah.
Karena Allah menyukai hambanya yg Istiqamah dibanding dengan orang orang yang hanya mengejar ibadah hanya di bulan puasa namun selesai itu kembali ibadahnya berada pada level terendah lagi.
Walaupun sedikit sedikit menanjak yang penting istiqamah, agar selesai dari Ramadhan amal amal itu masih berbekas di tubuh dan juga dalam kehidupan sehari-hari, rugi bila Ramadhan terlalu mengejar amalan tapi selesai ramadhan lupa apa yang diamalkan dalam bulan ini, sungguh ibadah itu tidak berbekas pada dirinya.
Prof Yasir juga berpesan agar para orang tua saat ini mendidik anaknya dengan contoh tauladan yang baik, mengajak mereka ketempat tempat yang ada pendidikan karakter, salah satunya ketempat yang seperti ini (mesjid) ke majlis ilmu.
Karena anaklah yang akan menjadi penyambung kehidupan seorang ayah atau ibu setelah mereka tiada, doanya dan cintanya akan membuat tenang kedua orang tua, bila tidak ada pendidikan yang berkarakter dan perkenalan agama mana mungkin anak itu akan menjadi sebagai mana yang diharapkan.
Inti dari apa yang prof sampaikan adalah pendidikan dasar terkait akhlak dari orang tua sangat bermanfaat bagi anak, pendidikan dasar adalah agama dan akhlak yang diberikan oleh orang tua.
Jamaah Subuh
Selesai mendengarkan ceramah hal biasa selama ramadhan, saya mencoba melawan rasa ngantuk dan juga malas yang menghantui, saya tetap targetkan harus baca Alquran setiap pagi hingga maksimal jam 7.30 WIB.
Pulang dari Mesjid kasur aku jadikan tempat yang paling nyaman untuk sedikit mengambil tenaga untuk melakukan aktivitas berikutnya, setelah jam 10 saya Pergi ke kantor Samsat Banda Aceh untuk membayar pajak Honda NMAX milik saya namun masih bernamakan pemilik pertama di STNK.
Saya mengantri di luar terlebih dahulu pada jalur bayar Banda Aceh, saya pikir klau sudah ada KTP pemilik dan membawa motornya boleh bayar disini, ternyata setelah saya mengantri dan memberikan KTP serta STNK, mereka bertanya "Honda siapa ini pak, istrinya ?" Saya menjawabnya bukan, ooh klau bukan punya keluarga g boleh bayar silahkan masuk bayar didalam, kata polwan tersebut.
Mendengar hal tersebut saya agak kecewa, tapi dalam hati kenapa g jawab punya istri aja, he..he.. karena kalau punya istri brti keluyboleh bayar di jalur itu tanpa masuk kedalam.
Namun inilah prosedur yang harus dilaksanakan, saya masuk ke dalam dan mengantarkan berkas serta nomor antri, tepat jam yang saya liat menunjukkan 10.20 WIB, setelah mengantar berkas ke area penerima perpanjangan STNK saya dipersilahkan duduk dengan memegang nomor antrian 54.
Di Samsat Banda Aceh
Menunggu dipanggil antrian
Sambil menunggu antrian saya mencoba mengocek HP dengan melihat' Facebook dan membuka tulisan Steemit serta membaca beberapa tulisan teman teman the diary game pada comunitas hot.news, tak terasa 30 menit berjalan masih belum dipanggil, badahal yang bayar diluar tadi prosenya cepat gak lama, (seluruh dalam hati saya).
Tiba tiba ada panggilan untuk nomor antrian 54 tepat pukul 11,20 saya menuju meja kasir dan membayar pajak sebesar Rp 730 ribu rupiah selama dua tahun.
Ternyata setelah pembayaran belumlah selesai kita hanya diberikan struk pengambilan STNK, setalah menunggu 10 menit barulah dipanggil di ruangan pengambilan dan diberikan STNK yang sudah tertera pajak hingga 2025.
Masih masalah pajak, dalam hati terbesit mau kasi uang kenegara aja antri apalagi mau ambil uang negara, he .he.. ( inilah hidup senang susah harus tetap taat aturan).
Pulang dari kegiatan ini saya langsung bersiap ke mesjid, untuk menunaikan ibadah shalat Jumat, kegiatan Jumat saya berakhir di mesjid tepat jam 2.30 baru pulang kerumah, namun ketika pergi Jumat saya tidak membawa HP.
Sorenya saya dan istri pergi ke rumah saudara, niat pertama adalah berkunjung untuk mengabarkan kami rencananya Minggu mau kembali ke Nagan Raya, namun hal yang sudah kami duga pastinya bila sudah kemari waktu akan berjalan singkat.
Benar apa yang kami bayangkan, setalah sampai di rumah saudara kami, tidak diijinkan pulang sebelum buka puasa bersama dan shalat magrib di rumahnya.
Akhirnya setalah selesai kegiatan buka puasa dan shalat magrib menjelang isya kami pamit untuk kembali ke rumah.
Inilah diary singkat saya pada hari Jumat 15 Maret 2024. Terima kasih sebanyak-banyaknya yang telah memberikan saran dan membaca artikel ini moga bermanfaat.
About me
We support quality posts anywhere and with any tags.
Imagen de los comentarios.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Thank you very much
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Thank you for publishing a post on the Hot News Community, make sure you join at least #club5050, don't plagiarize, use original photos or copyright-free images by linking the source
Moderation note: Keep sharing your best posts and interact with each other in the comments.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit