Agricultural Tasks || All Preparations For My Farm

Salam semua steemians?
Especially to gardeners.... Selamat siang dan apa kabar, dimanapun anda berada saya harap kita semua dalam keadaan baik-baik saja dan segala aktifitas berjalan dengan lancar, semoga menyenangkan meskipun bagian dari buruh pertanian. Baiklah pada kesempatan ini saya kembali ingin berbagi rutinitas saya yang meliput saya kedalam pekerjaan sampingan, pertanian musiman. Beberapa tugas pertanian dapat saya selesaikan hari ini (Membeli benih padi digudang pertanian dan membuat tempat penyemaian yang akan saya Gunakan)

My Village-My Life

Area lahan sawah sudah menjadi tempat dan kebutuhan saya dan banyak petani yang hidup didalam desa selalu memantaunya, bersawah hanya berlangsung pada musimnya tiba yang berbeda dari ladang perkebunan karena lahan sawah membutuhkan lebih banyak air yang tersimpan di dalamnya sebagai energi untuk kesuburan tanaman padi berkembang.

Berkebun dan bertani kedua istilah hampir sama tetapi kedua itu jauh beda maksudnya. Berkebun hanya terdapat di aplikasikan di ladang daratan kering tanah gembur dan khusus varietas sayuran yang tidak bisa menahan terhadap kelebihan air (terendam air). Jika bertani lebih sering terkena lumpur lahan tidak bisa jauh dari air, tanah selalu lembab/basah untuk menjaga jeremi lebih subur. Namun kedua hal ini sangat bermanfaat bagi narasumber manusia yang dapat menjaga keseimbangan negara, sektor perekonomian yang mendunia di perindustrian.

Di Kebun Paman, Sisa Rambutan Yang Saya Temukan Setelah Panen

Pagi ini saya tidak dapat bertugas di sawah karena ada urusan yang harus saya selesaikan dengan paman, Sehingga saya harus mencari paman sampai masuk ke kekebun rambutannya untuk menanyakan tentang pertanian, saya selalu mendiskusikan ini dengan paman karena saya masih kurang dalam hal pertanian meskipun saya bertani itu asal-asalan hanya memanfaatkan pengalaman dan pengalaman dari pengetahuan orang tani sekitar.

Saya mengetahui paman masih disana meskipun buah rambutannya sudah di panen beberapa hari sebelumnya karena ia harus menjaga tanaman lainnya. Maaf, saya tidak bisa hadir pada saat paman melansungkan panen rambutan, kebetulan saat itu saya sedang sibuk. Jadi saya melewatkan hari panen rambutan di kebun paman. Sehingga hari ini saya kembali kekebun paman hanya melihat sisa buah rambutan yang di tinggalkan oleh pemborong. Ini sulit seluruh pohon sudah kosong.

Tetapi saya masih dapat menyantap rambutan dari salah satu pohon walaupun hanya beberapa buah yang tersisa. Rambutan sudah sangat matang rasanya lebih manis. Saya berjalan ke ketempat paman dibawah rambutan sambil melewati semak-semak tumpukan daun rambutan selesai panen hingga saya bertemu paman di sudut kebun, ketibaan saya disini hanya menanyakan pemilihan varietas benih padi yang akan kami gunakan di sawah. Saya mendapatkan apa yang saya inginkan, Saya melihat paman lagi sibuk dengan tugas sehingga saya meninggalkan paman untuk pergi ke gudang pertanian karena kebutuhan saya tersedia di sana.

Membeli Benih Padi Di Toko Pertanian

Saya menelusuri jalan, sepanjang jalan pedesaan untuk membeli benih padi di toko yang paman sebutkan karena pasokan yang tersimpan sama seperti saya butuhkan karena paman sudah mengambil sebelumnya. Ketibaan Ku di sapa hangat oleh pemilik gudang, dan saya langsung menanyakan keperluan saya disini bertemu dengan pemilik toko pertanian. Saya mengusulkan tentang benih tangkapan cepat tuan toko segera mengeluarkan beberapa produk benih yang menjadi unggulan.

Sedikit kejelasan yang saya dapatkan dari pemilik gudang, ini hal biasa untuk menarik pelanggan supaya benih menjadi pilihan tetapi kita menyadarinya karena hal ini dapat meningkatkan pilihan benih yang akan kita gunakan dari awalnya pembelajaran secara teori menjadi pengetahuan kita. Disini saya melihat beberapa benih unggul yang di keluarkan, produk benih bersaing hebat untuk menarik simpati petani dengan kelebihan dan manfaat gabah tersendiri. Pikiran bingung untuk menentukan pilihan, tetapi saya tertarik dengan pilihan seperti paman karena paman petani profesional didalam desa, setiap panen hasilnya memuaskan, memikat warga tani lainnya.

Jadi, saya memilih produk dari salah satu produk unggul benih yang sudah teruji bagi kalangan petani, berlisensi tinggi, yaitu benih jeremi "Super Jumbo _Bangkok " varietas dengan inpari atun cherang yang tahan terhadap penyakit. Padi yang memiliki umur panen terbilang cepat 95 hari setelah tanam dilangsungkan. Saya mengambil 3 pack benih yang sama karena ketentuan luas lahan yang saya punya di masing-masing wilayah, untuk berat 1 sak benih berisi 5kg, 15Kg untuk keseluruhannya. Saya menyelesaikan tagihan pembayaran secara tunai dan lansung keluar dari toko pertanian.

Membersihkan Galengan Pematang

Hari tidak terasa berlalu cepat setelah mengumpul tenaga saya kembali ketempat yang sebenarnya saya, berprofesi sebagai petani di dalam desa yang menjadi sumber kehidupan yang tidak bisa saya lewatkan begitu saja karena ini sudah menjadi ketentuan saya, karena saya berasal dari keluarga sederhana, anak pertama yang sudah berkeluarga. Bahkan banyak dari kerabat saya mengolah ladang sendiri untuk lebih mandiri. Jangan terlalu dalam, kami sibuk di masing-masing lahan.

Tentunya, hari ini saya akan membentuk tempat penyemaian yang akan saya gunakan pada waktunya, tetapi sebelum itu saya harus membentuk jalur petakan supaya air tidak mengalir secara percuma dan sekaligus membentuk petakan dari rumput yang menghalangi pemandangan saya, ini membutuhkan tenaga ekstra karena alat tempur begitu sederhana yang dapat menguras tenaga. Namun saya melihat perbedaan setelah pembentukan saya lakukan, selesai. sisi petak sebagai pembatas sudah terlihat sekarang.

Membentuk Tempat Penyemaian Benih Padi Yang Akan Saya Gunakan Nantinya

Saat ini saya berada di lahan utara, dimana disini saya hanya memiliki petakan kecil yang berbeda dari lahan selatan. Dengan ketentuan sesuai dengan luas lahan di wilayah utara saya akan membentuk petakan yang melingkar didalam sudut petakan sebagai tempat penyemaian yang akan saya gunakan pada penyemaian benih jerami barusan. Tentu disini saya akan membuat luas permukaan untuk lima kilogram benih padi.

Saya membuat ini di sawah lansung seperti yang sudah saya kerjakan sebelumnya, hal ini memudahkan saya dan petani lain juga melakukan hal yang sama, saat air di butuhkan dengan mudah saya tingkatkan dan pada saat penanaman padi berada dekat dengan tempat pengerjaan. Pokonya mudah dan lebih mudah untuk mengontrol air di sawah.

Hal utama yang harus saya siapkan untuk tempat penyemaian jeremi, disini saya membentuk bukit kecil yang tinggi dari air melingkar didalam petakan, ini dapat di tentukan sesuai dengan ukuran yang kita inginkan, besar kecil tidak masalah tetapi lebih baik kita harus sesuaikan dengan luas lahan jeremi yang akan di tanam. Seusai itu membajak ulang di dalam penyemaian secara merata supaya pH jadi maksimal yang akan membantu jerami lebih subur. ini membunuh waktu terbilang lama, namun saya dapat menyelesaikan ini di pertengahan waktu sore.

Irigasi Yang Menyenangkan Untuk Berenang

Saya meninggalkan petakan dan tempat penyemaian, saya melangkah ke irigasi pertanian yang tidak jauh dari petakan untuk membersihkan lumpur yang menjadi lapisan pada pakaian. Hari ini saya melihat peningkatan air irigasi meningkat banyak dari biasanya sehingga saya lebih tertarik untuk berenang, walaupun air tidak begitu jernih tetapi saya bisa membersihkan diri dan perasaan kembali segar. Irigasi ini hanya di fungsikan saat musim tani, jadi jangan heran rumput tumbuh di pinggir irigasi yang menghijaukan sepanjang irigasi.

"Demikianlah yang dapat saya tulis di dalam artikel tentang saya bersawah. semoga berguna dan terhibur bagi pembaca, semangat jiwa pertanian. Terima kasih sudah singgah di post saya. Sampai jumpa" -_-

Salam @muksa