Alarm di hp saya telah berdering waktu telah menunjukkan 50:45 waktu untuk bangun dan melaksanakan shalat subuh.
Namun udara pada pagi ini sangat menyejuk kan terasa sangat menggigil ketika saya menyentuh air untuk mengambil wudhu’.
Setelah selesai shalat,dan jam telah menunjukkan 06:05 saya segera bersiap siap untuk pergi ke balai untuk melakukan pengajian pada waktu subuh karna ini adalah kegiatan saya sehari hari.
Sekitaran sejam saya mengajar dan tepat jam 7 pagi pengajian pun selesai.
Dan segera saya pergi mencari sarapan di kantin dayah dan segelas teh manis untuk menemani saya pada pagi yang sangat dingin ini.
Pagi ini kami dari tim LPDK ( lajnah pengembangan dakwah dan keterampilan) dayah raudhatul ma’arif cot trueng akan melakukan liburan ke air terjun yang berada di desa alue papen tepat nya di nisam bagian atas.
Namun jadwal kami sangat bergeser jauh,karna cuaca pagi ini dalam keadaan hujan sehingga kami harus menunda dulu keberangkatan kami.
Setelah sejam kami menunggu namun hujan masih tidak mereda.
Mungkin ini adalah rahmat juga bagi orang-orang yang mengharap hujan maka kita tidak boleh mencela nya.
Maka kami memutus kan untuk pergi walaupun dalam keadaan hujan,karna jadwal tidak boleh bergeser terlalu jauh 🤭…
Karna kami harus memasak bebek yang telah kami siap kan.
Mulai lah kami menuju ketempat tujuan,saya perkirakan waktu yang harus kami tempuh dari dayah ke tempat tujuan sekitar 2 jam.
Dan kami tempuh jalan menuju ke nisam.
Dan alhamdulillah jalan nya cukup mulus dan sangat mudah untuk di lalui sehingga kami bisa sampai dengan cepat.
Dalam perjalanan kami melewati kampung yang sangat terkenal dengan buah durian nya yaitu kampung Blang poroh,mungkin bagi kawan-kawan yang tinggal di sekitaran nisam sudah tidak asing lagi dengan kampung ini.
Di sepanjang jalan kami melihat pohon durian dimana-mana, dan benar saja kami melihat orang yang berjualan buah durian di sepanjang jalan dan kami memutuskan untuk membeli dan akan kami bawa ke air terjun.
Saya tebak mungkin disini harga nya lebih terjangkau.
Dan benar saja harga disini sangat murah dan penjual nya juga sangat ramah sehingga kami di kasih bonus karna memborong dagangan nya.
Bagi yang ingin mencicipi durian desa Blang poroh bisa datang sekarang dan buah nya juga terjamin manis dan berisi dan kami telah membuktikannya sendiri.
Kata penjual menye hana mameh jeut nepuwoe keno pulang (kalau tidak manis boleh di kembalikan) begitulah jaminan dari penjual…🤣🤣
Setelah beberapa menit kami telah sampai di sebuah tempat keramaian yaitu kota alue papen, kebetulan disana lagi hari pekan.
Perjalan kami tidak terlalu jauh lagi,setelah beberapa meter kami memasuki desa alue papen kami sampai lah di perkebunan warga setempat dan disana lah tempat nya air terjun sehingga kami harus memasuki kebun tersebut,dan jalan nya sudah bisa di tebak yaitu hanya jalan setapak dan sangat becek,tapi beruntung nya kami tidak terjungkal dari motor,akhir nya sampai lah disana.
Setelah beristirahat sebentar sambil menikmati durian yang kami beli tadi,kami memutuskan untuk memasak bebek, segera kami hidupkan api dengan kayu yang kami bawa dari dayah.
Dan tukang masak tentu saja semua orang.karna disini kita akan menjadi chef dadakan.
Sambil menunggu bebek masak, sebagian dari kami ada langsung terjun berenang untuk menikmati dingin nya air di kolam.
Dan akhir nya bebek pun telah masak sehingga kami bisa menikmati makan siang sambil menikmati air terjun, sungguh beruntung…😁
Saya perkirakan ini adalah tempat milik pribadi warga, karna untuk memasuki kesini tidak ada yang memungut tiket seperti tempat wisata di tempat lain.
Saya sangat merekomendasikan tempat ini bagi yang menyukai tempat yang asri dan menikmati air terjun juga kolam nya sangat dalam jadi sangat cocok untuk orang yang suka berenang, tapi harus berhati-hati kesini karna tempat nya harus turun kebawah dan di tempuh dengan berjalan kaki, salah melangkah maka akan terjungkal, begitulah yang teman saya alami tadi beruntung nya tidak sampai jatuh kebawah.
Mungkin tempat ini kurang cocok untuk para ibu-ibu atau anak-anak karna mengingat tempat nya yang sangat curam untuk di lalui.
Setelah 3 jam berenang dan berfoto-foto kami memutuskan untuk pulang, dan mulai lah kami berkemas dan membersihkan tempatnya karna disini tidak ada orang yang membersihkan nya. Juga sudah seharus nya kita harus menjaga alam dengan baik dari sampah-sampah dari kita.
salam @tamimi01
This post has been upvoted through Steemcurator09.
Team Newcomer- Curation Guidelines For August 2023
Curated by - @goodybest
Engage meaningfully with fellow users, upvote them as this will help you to raise your voting Csi and gain visibility. You can upvote 10 different authors daily.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Terima kasih pak.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit