Salam hormat buat teman-teman di sini semuanya yang sudah bersinggah di postingan saya pada cerita terbaru kali ini tentang perjalanan hidup di suatu hari dalam bulan suci Ramadan.
Perjalanan menuju ke kampus
Awal pagi menjadi kebiasaan terbangun lebih awal membuka mata untuk memulai berbagai aktivitas dalam lingkungan. Namun pagi ini adalah hari terakhir saya menjalani aktivitas perkuliahan di kampus sebelum menjelang libur berakhirnya puasa di bulan Ramadan di mana Sudah sampai pada hari yang ke-21 Ramadhan hendak memasuki hari raya Idul Fitri sekitar 9 hari lagi. Meski mata masih tergantung-gantuk saya tetap bertekad menahan tubuh dan kepala yang masih terbentuk untuk tetap hadir di perkuliahan terakhir hari ini, baju yang tersedia dalam lemari saya mengambil salah satu dan menggunakannya untuk berangkat pagi ini.
Di bawah cuaca yang mulai terbit matahari bersinar mengeringkan embun-embun di dedaunan hijau yang membuat suasana semakin berlalu semakin hangat karena hilangnya udara sejuk. Hari ini juga merupakan terakhirnya pengutipan uang untuk buka puasa bersama, sebelum libur berakhir kami sudah membuat jadwal buka puasa bersama pada malam Sabtu atau bertepatan dengan tanggal 21 Maret hari ini.
Di tempat perkuliahan hanya ada satu mata kuliah yang kami belajar pagi ini sesuai dengan jadwal yang sudah tertera pada hari Jumat. Sebelum siang hari tiba saya sudah kembali menempuh perjalanan pulang meninggalkan kampus saat perkuliahan sudah selesai. Siang harinya saya menunaikan salat Jumat di Masjid biasa yaitu Masjid bujang Salim yang terletak di tengah kota Dewantara. Mengingat acara bukber Nanti sore saya mulai beristirahat setelah pulang dari masjid.
Foto bersama teman-teman saat buka puasa
Lokasi bukber berada di kota Lhokseumawe Sedangkan tempat tinggalku berada di Dewantara, Tentunya saya harus menempuh perjalanan yang panjang untuk tiba di sana. Sore hari Mulai tiba setelah habis asar saya langsung bersiap-siap mandi dan berpakaian rapi untuk berangkat, namun tetap saja aku tidak bisa melangkah lebih dulu karena harus menunggu lokasi tempat yang belum dikirim oleh rekan kelasku, jika saya langsung mengendarai motor sudah pasti tidak bisa membuka Google Map karena kuotaku saat itu sudah mulai habis sedangkan di rumah masih dapat merengek sedikit hotspot saudara kandungku. Jadi saya terpaksa menunggu lokasi dikirim terlebih dahulu agar dapat menelusuri Google Map untuk mengetahui tempat acara berbuka puasa bersama kali ini.
Meskipun lokasi yang dikirim Sudah sedikit terlambat saya pun bergegas dengan cepat menempuh perjalanan ke sana yang akan memakan waktu selama 25 menit. Tak lama setelah saya tiba di tempat dalam waktu beberapa menit ketika sedang duduk bersama teman-teman akhirnya waktu berbuka puasa pun tiba padahal rasa lelah dan Nafasku Masih berdetak karena kekalahan menerima motor ngebut-ngebut.
Selesai berbuka bertepatan dengan suara iqomah dari salah satu masjid terdekat dengan lokasi kami duduk. Saya dan teman-teman pergi ke masjid menunaikan salat Magrib sebagai kewajiban umat muslim. Setelah menunaikan salat magrib di masjid kami kembali lagi ke lokasi bukber tersebut untuk duduk bersantai sambil ngobrol-ngobrol.
Menunaikan sholat magrib di masjid
Terlepas dari tempat buka puasa bersama tersebut kami masih tak pulang melainkan menikmati kebersamaan dengan foto-foto bareng saat beberapa Cafe dan restoran sudah mulai ditutup karena menjelang pelaksanaan salat tarawih. Setelah foto bersama kami pergi ke lapangan Hirak dan duduk di sana sambil menikmati snack gorengan-gorengan yang sudah dibeli tadi Saya dalam perjalanan. Tapi suasana tidak terlalu nyaman jadi sekitar pukul 09.10 malam kami sudah mulai bubar dan kembali pulang ke rumah masing-masing.
Lanjut lagi dengan foto-foto bersama setelah berbuka
Menempuh perjalanan pulang ke arah Dewantara Saya ditemani oleh beberapa rekan juga yang searah dengan perjalanan pulangku, sedangkan beberapa yang lainnya pulang ke arah timur yang sebaliknya dengan arah ke rumahku. Mengendarai motor dari kota Lhokseumawe sampai tiba di Batuphat saya masih bersama beberapa teman namun setelah melewati Batuphat saya mulai sendiri dalam perjalanan menuju ke rumah yang menghabiskan waktu beberapa menit lagi.
Setibanya di rumah saya langsung istirahat dan melihat jam sudah mulai berada di pukul 09.40 malam.
Mungkin itulah tulisan dari cerita yang dapat saya bagikan untuk kali ini. Terima kasih banyak kepada teman-teman semua yang sudah singgah membaca postingan saya.
Salam @cymolan
What does it mean: breaking the fast? It sounds like: breaking the law, it looks like a fun time though.
A blessed day!
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Cured by @walictd
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit