Awal bulan lalu saya dan teman-teman saya anggota arisan ibu-ibu dari SMA Negeri 6 Lhokseumawe pergi ke gunung Salak untuk menghadiri acara arisan yang diadakan disana. Kami pergi dengan beberapa mobil pribadi yang kami rental secara pribadi juga. Wilayah gunung Salak terdapat di kawasan Aceh Utara yang berbatasan dengan wilayah Kabupaten bener Meriah dan merupakan salah satu daerah yang saat ini menjadi ikon wisata di daerah kami.
Wilayah ini terkenal dengan udaranya yang sangat dingin dan segar serta pemandangan yang hijau sejuk yang dapat memanjakan mata yang memandangnya. Adapun dresscode yang harus kami kenakan saat acara arisan tersebut adalah warna denim untuk pakaian serta warna fuschia untuk jilbalbnya.
Walau menurut saya pasangan dress kode itu tidak terlalu sesuai untuk keharmonisan pakaian atasan dan bawahan ternyata ketika kita melihat hasil fotonya ternyata dua warna pakaian tersebut sangat serasi bila dipadu padan.
Saat kami di perjalanan kami melewati jalanan yang mulus dan agak naik turun karena mobil menanjak menuju ke daerah pegunungan. Ada beberapa sungai yang kami lewati yaitu salah satunya adalah sungai Krueng Tuan yang juga merupakan salah satu tempat objek wisata di daerah kami juga. Lihatlah air sungai yang mengalir dengan jernihnya yang menandakan belum adanya pencemaran air di hulu sungai. Air sungai yang bebas polusi adalah rahmat bagi manusia dan hewan karena air adalah sumber dari kehidupan. Air pegunungan sangat segar dan penuh dengan oksigen.
Sampai di halaman cafe yang menjadi tujuan kami, beberapa orang ibu-ibu segera mengambil action untuk berfoto Selfi bersama. Tingkah mereka sangat lucu dan riang gembira.
Saya sendiri tidak lupa mengabadikan gaya dan tingkah para ibu-ibu rempong ini dalam foto-foto untuk kenang-kenangan.
Ternyata gaya ibu-ibu zaman sekarang sangat suka sekali berfoto ria dan tidak ketinggalan dengan gaya para kawula muda. Selesai berfoto kami segera memasuki area cafe yang telah kami booking beberapa hari yang lalu.
Sambil menunggu makanan yang kami pesan selesai dimasak kami duduk bersama di kursi kursi di antara meja-meja makan yang telah dirapatkan satu sama lain sehingga terbentuk satu meja makan yang panjang. Sambil berbincang bincang dengan teman saya menikmati hamparan pemandangan alam pegunungan yang sangat indah. Ternyata negeri kami sangat indah. Daerah pegunungan ini terlihat sudah seperti surga karena keindahannya.
Setelah menunggu selama beberapa menit akhirnya makanan pesanan kami selesai dimasak dan siap dihidangkan. Ternyata menikmati makanan yang sedang panas di akan uang sangat sejuk sangat nikmat sekali. Tak menunggu waktu lama akhirnya semua makanan yang terhidang ludes dimakan. Perut kami merasa kenyang dan hati kamipun ikut senang. Sekian.
Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit