Bersama Finalis Lain |
---|
Sabtu pagi di Madrasah tempatku mengajar akan kedatangan tamu dari Polsek Kedungbanteng. Mereka akan mengisi materi tentang Bullying yang sedang marak terjadi dibeberapa Sekolahan. Saya berangkat lebih awal untuk menyiapkan tempat, sound system dan LCD Proyektor yang akan digunakan dengan dibantu oleh teman-teman mahasiswa PPL dari UIN SAIZU Purwokerto. Suasana pagi mulai ramai dengan kedatangan para siswa dan beberapa guru.
Di Ruang Tamu Madrasah |
---|
Sebelum acara dimulai mereka masuk ke ruang kelas masing-masing, lalu berdoa membaca Surat Al Fatihah dan Asmaul Husna. Projek P5 ini dilaksanakan khusus untuk kelas VII (tujuh) dan bertempat di Aula Madrasah agar mereka bisa fokus mengikuti materi yang akan disampaikan. Sekitar jam 8.00 WIB dua orang dari Polsek datang dan saya mengarahkan mereka ke Ruang Tamu untuk istirahat dan breefing perihal point-point yang akan disampaikan.
Pengisian dari Guru BK |
---|
Pengisian Dari Polsek |
---|
Tanpa berlama-lama kedua polisi itu memasuki ruang kegiatan, sebelumnya mereka memperkenalkan diri agar mudah berkomunikasi. Materi yang disampaikan mengenai Bullying begitu menarik dan mudah dipahami oleh siswa. Interaksi terjalin sangat hangat ketika sesi tanya jawab berlangsung. Harapan kami setelah adanya sosialisasi ini tidak terjadi bullying di Madrasah kami. Apalagi sampai ada korban, pasti kasihan sekali.
Manis dan Segar |
---|
Setelah kegiatan selesai, saya ke Warung Jawara milik kakakku yang berada di dekat Madrasah. Disana saya membuat minuman dingin rasa mangga kesukaanku dan menikmatinya sambil melepas lelah. Kemudian setelah menghabiskan segelas minuman dingin saya pulang ke rumah, melaksanakan Sholat Dzuhur lalu istirahat siang.
Rupanya siang ini saya tidak bisa tidur karena Sahabat Wahyu (Ketua GP Ansor Ranting Beji) menelpon untuk meminta saya mengikuti Turnamen Tenis Meja yang diselenggarakan oleh PAC GP Ansor Kedungbanteng. Sudah lama sekali saya tidak memegang Bet dan bermain tenis meja, namun karena tidak ada yang mau jadi saya tidak bisa menolak. Saya langsung pergi kerumah teman saya untuk meminjam bet, karena saya tidak punya.
Di TPQ |
---|
Sore hari saya memiliki jadwal mengajar di TPQ. Bahagia sekali saat melihat semangat dan antusias para santri dalam mengikuti pembelajaran. Kami belajar membaca surat pendek dengan tartil dan berusaha untuk menghafalnya.
Upacara Pembukaan |
---|
Saat Bertanding |
---|
Pada malam hari setelah Sholat Isya, saya dijemput oleh Sahabat Wahyu dan berangkat ke Gedung serbaguna Desa Dawuhan Kulon. Sampai disana upacara pembukaan sedang berlangsung dan saya langsung menyusulnya.
Pertandingan demi pertandingan saya lalui dengan kemenangan dan akhirnya saya menjadi yang terbaik dengan mengalahkan semua lawan. Kemenangan ini sangat berarti, selain prestasi individu juga karena bisa mengharumkan nama Ranting Beji di tingkat Kecamatan. Saya merasa bersyukur bisa menjalani aktivitas yang penuh pengalaman berharga.
Demikian yang bisa saya bagikan dalam Diary Game hari ini. Terima kasih atas perhatian dan dukungannya.